REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH -- BUMN Konstruksi, PT Hutama Karya (Persero) menuturkan bahwa perseroan akan menerima hak pengusahaan jalan tol Trans Sumatera sepanjang 829 kilometer. Tol itu terdiri dari lima ruas bakal mulai dibangun bersama para kontraktor.
Direktur Utama Hutama Karya, Bintang Perbowo mengatakan, pemberian hak pengusahaan jalan tol itu akan ditandatangani dalam Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol (PPJT) yang ditandatangani langsung oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahaan Rakyat. Penandatanganan PPJT itu direncanakan pada kuartal III 2020.
"Ini yang mau dikasih ke kita 829 kilometer. Ada lima ruas yang di kuartal III ini Pak Menteri PUPR akan tanda tangan," kata Bintang di Banda Aceh, Provinsi Aceh, Jumat (22/2).
Lima ruas tersebut dari sisi paling selatan yakni ruas Betung-Tempino- Jambi dilanjutkan ruas Jambi-Rengat. Kemudian ruas Rengat Pekanbaru, ruas Dumai-Rantau Prapat, serta ruas Rantau Prapat-Kisaran.
"Tol Trans Jawa sudah mulai tersambung, tapi memang masih ada yang kurang di Aceh," ujarnya.
Perseroan pun optimis Tol Trans Jawa bakal tersambung seluruhnya pada tahun 2024. Dengan catatan, ada dukungan penuh masyarakat dalam hal pembebasan lahan serta Penyertaan Modal Negara (PMN) dari pemerintah.
Seperti diketahui, pemerintah telah menugaskan PT Hutama Karya (Persero) sebagai pelaksana proyek Jalan Tol Trans Sumatera. Penugasan itu dituangkan melalui Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 100 Tahun 2014 serta Perpres Nomor 117 Tahun 2015.
Adapun total panjang Tol Trans Sumatera dari Banda Aceh hingga Bakauheni mencapai 2.974 kilometer. Koridor utama sepanjang 2.046 kilometer sedangkan koridor pendukung 928 kilometer.
Rencana pembangunan tol ini terdiri dari 27 ruas. Hingga kini, total jalan yang telah beroperasi sebanyak 6 ruas dengan panjang 469 kilometer. Sementara yang masih tahap konstruksi sebanyak 9 ruas sepanjang 495 kilometer.
Selain itu, terdapat pula yang masih dalam persiapan konstruksi sebanyak 6 ruas dengan panjang 740 kilometer dan sisanya masih dalam rencana sebanyak 11 ruas sepanjang 1.270 kilometer.