REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH — Kementerian Energi Arab Saudi mengatakan rencana untuk membuka penawaran umum perdana (IPO) atau penjualan pertama saham perusahaan minyak Aramco kepada publik akan segera dilakukan. Hal itu dikatakan pada Rabu (30/10).
Menurut Menteri Energi Arab Saudi Pangeran Abdulaziz bin Salman, IPO akan segera dilakukan di waktu yang tepat, disertai dengan pendekatan terlebih dahulu. Ia juga mengindikasikan bahwa itu telah menjadi keputusan dari pemerintah negara kerajaan itu, secara khusus adalah dari Putra Mahkota Mohammed bin Salman.
“Itu (IPO) akan datang pada waktu yang tepat, dengan pendekatan yang tepat dan pasti dengan keputusan yang tepat. Ini akan menjadi keputusan Saudi yang pertama dan secara khusus adalah keputusan Pangeran Mohammed,” ujar Abdulaziz dalam sebuah wawancara sebelum menghadiri KTT Future Investment Initiative.
Sebelumnya, pada Selasa (29/10), siaran berita yang ditayangkan di sebuah saluran televisi yang terkait dengan keluarga kerajaan mengatakan saham di Aramco akan diperdagangkan di bursa Tadawul pada Desember mendatang. Namun, beberapa kali telah terjadi penundaan untuk melakukan IPO terhadap perusahaan minyak ini.