Warta Ekonomi.co.id, -- Produsen minuman berkarbonasi asal Amerika Serikat (AS), PepsiCo, berhenti berproduksi di Indonesia lantaran kontrak kerja samanya dengan PT Anugerah Indofood Barokah Makmur (AIBM) sudah berakhir.
Untuk itu, salah satu penyuplai Pepsi, yakni perusahaan cepat saji KFC beralih ke merek lain. Direktur PT Fast Food Indonesia Tbk, Justinus Dalimin mengatakan, “Pepsi tidak lagi melakukan produksi dan distribusi di Indonesia, mungkin ingin konsentrasi di market lain. Kami sudah lakukan pembicaraan dengan Pepsi, kalau sudah selesai kerjasamanya."
Baca Juga: Selamat Tinggal Pepsi! Kok Berhenti Produksi?
Meski demikian, Justinus mengakui penghentian suplai minuman Pepsi di KFC akan dilakukan secara bertahap dengan sistem pengurangan suplai. Menurutnya, hal ini sebagai peralihan secara teratur sehingga tidak menimbulkan permasalahan ketersediaan minuman karbonasi di KFC.
"Ini peralihan secara teratur jadi enggak ada masalah," kata dia.
Baca Juga: Daftar Restoran Fast Food "Termahal" di Dunia, KFC Bukan No 1!
Merek minuman yang bakal digandeng adalah Coca-Cola. Merek ini diproduksi oleh The Coca-Cola Company, perusahaan asal Amerika Serikat. Merek dagang perusahaan minuman ringan ini juga sering disebut Coke. Di Indonesia, Coca-Cola diproduksi oleh PT Coca-Cola Bottling Indonesia.
"Kami akan kerja sama dengan Coke, berganti ke Coke," ungkapnya.