REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Chief Executive Officer PT Pollux Properti Indonesia Tbk, Nico Po, meraih penghargaan “CEO of The Year 2019” dalam acara Indonesia Property&Bank Award (IPBA) 2019. Nico Po mendapatkan salah satu penghargaan tertinggi, Grand Property Award.
Pemimpin Redaksi Majalah Property&Bank, grup media yang menyelenggarakan Indonesia Property&Bank Award, Indra Utama mengatakan, Nico Po merupakan figur profesional muda dengan talenta managemen yang begitu kuat. Meskipun masih berusia muda, namun Nico Po mampu mengelola bisnis di industri properti dengan membangun sejumlah proyek skala besar.
“Apa yang telah dilakukan dan dicapai oleh Nico Po saat ini merupakan prestasi dan bisa menjadi contoh bagi kalangan profesional muda," ujar Indra.
Penghargaan CEO of The Year tahun ini yang diberikan kepada Nico Po, kata Indra, sangat tepat dengan melihat kinerja perusahaan yang dipimpinnya. PT Pollux Properti Indonesia Tbk saat ini memiliki nilai kapitalisasi pasar Rp 54,28 triliun (3 Oktober 2019). Perusahaan menjadi salah satu pengembang yang mengalami pertumbuhan cukup cepat melalui berbagai portofolionya yang tersebar di beberapa lokasi.
Usai melakukan Initial Public Offering (IPO), Pollux Properti Indonesia langsung tancap gas dengan meluncurkan proyek-proyek properti yang ikonik di sejumlah kawasan. Di Batam, perusahaan sedang menyelesaikan pembangunan proyek mega superblok Meisterstadt yang berkolaborasi dengan keluarga besar BJ Habibie melalui PT Pollux Barelang Megasuperblok.
Proyek itu berdiri di lahan seluas 9 hektare. Proyek akan merangkum 11 gedung pencakar langit yang terdiri atas 8 menara apartemen sebanyak 6.500 unit, 1 hotel, 1 rumah sakit bertaraf internasional. Lalu mal, pertokoan serta 1 perkantoran dengan rencana ketinggian 100 lantai.
Tak kurang, sebesar Rp 11 triliun dana investasi yang dipersiapkan perseroan untuk mengembangkan mega proyek terbesar di Batam ini. Pollux Properti Indonesia menargetkan untuk proyek Meisterstadt Batam, akan dilakukan serah terima tiga tower pertama secara bertahap pada akhir 2019.
“Meisterstadt Batam dibangun dengan tujuan menciptakan area komersial bertaraf internasional yang menunjang kegiatan free trade zone Asia bagi kota Batam,” ujar Nico Po beberapa waktu lalu.
Chief Executive Officer PT Pollux Properti Indonesia Tbk, Nico Po.
Sejak listing, saham POLL sudah mengalami kenaikan signifikan sebesar 879,67 persen ke Rp 6.525 per saham. Kenaikan harga saham seiring dengan peningkatan kinerja keuangan perseroan.
Pada semester I 2019, POLL mencetak laba Rp 403,51 miliar atau naik 197,29 persen dibanding setahun sebelumnya. Laba bersih ikut naik 200,5 persen menjadi Rp 35,85 miliar. Penjualan apartemen menjadi produk yang memberikan kontribusi terbesar mencapai 93,34 persen dengan nilai Rp 376,65 miliar dari total pendapatan semester I.
Ikuti Whatsapp Channel Republika