Kamis 12 Sep 2019 01:49 WIB

Indodana Yakin Salurkan Pinjaman Rp1 Triliun, Mau?

Indodana yakin target penyaluran pinjaman sebesar Rp 1 triliun bisa tercapai

Rep: wartaekonomi.co.id/ Red: wartaekonomi.co.id
Indodana Optimis Salurkan Pinjaman Rp1 Triliun hingga Akhir 2019, Pakai Strategi Ini. (FOTO: Bernadinus Adi Pramudita)
Indodana Optimis Salurkan Pinjaman Rp1 Triliun hingga Akhir 2019, Pakai Strategi Ini. (FOTO: Bernadinus Adi Pramudita)

Warta Ekonomi.co.id, Jakarta -- Platform teknologi finansial peer to peer (P2P) lending Indodana mengaku optimis akan targetnya, yakni penyaluran pinjaman sebesar Rp 1 triliun di akhir 2019.

Hal tersebut disampaikan Product Manager Indodana, Timothy Prawirumaruto dalam acara yang digelar Indodana, BayarInd, dan Sahabat UMKM di Jakarta.

"Kami sudah menyalurkan lebih dari 250 ribu pinjaman. Tahun ini target kami adalah menyalurkan (pinjaman) Rp1 triliun," kata Timothy di Jakarta, Selasa (10/9/2019).

Meski telah menyalurkan lebih dari 250 ribu pinjaman, Timothy menyebut penyaluran pinjaman baru di angka Rp300 miliar. Dari target Rp1 triliun, Indodana sendiri baru mencapai 30 persen.

Baca Juga: Bantu UMKM Naik Kelas, Indodana Rilis Produk Cicilan Ringan

"Penyaluran kami sekarang ada di Rp300 miliar," katanya.

Target penyaluran pinjaman sebesar Rp1 triliun itu nantinya akan diisi sebanyak 20 persen dari portofolio (pinjaman) produktif. Timothy menyebut, meski penyaluran produktif baru dibuka dua minggu lalu dengan produk cicilan gawai ringan, Indodana akan melebarkan jaringan dengan menjangkau komunitas-komunitas usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk mendongkrak portofolio produktif.

"Caranya adalah dengan menjangkau komunitas-komunitas (UMKM). Komunitas-komunitas yang ke depannya dapat membantu anggotanya untuk mengakses Indodana," ujar Timothy.

Kerja sama dengan mitra-mitra komunitas UMKM ini diharapkan Timothy dapat mengejar target penyaluran pinjaman dari portofolio produktif. 

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan Warta Ekonomi. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab Warta Ekonomi.
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement