Sabtu 07 Sep 2019 03:41 WIB

Perkuat SDM, Menteri Kominfo Luncurkan Platform Simonas

Simonas merupakan langkah lanjutan dari program Digital Talent Scholarship

Rep: wartaekonomi.co.id/ Red: wartaekonomi.co.id
Perkuat SDM, Menteri Kominfo Luncurkan Platform Simonas. (FOTO: Yosi Winosa)
Perkuat SDM, Menteri Kominfo Luncurkan Platform Simonas. (FOTO: Yosi Winosa)

Warta Ekonomi.co.id, Jakarta -- Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) meluncurkan digital platform Simonas untuk mempersiapkan sumber daya manusia yang terampil seiring dengan masuknya Indonesia pada industri 4.0.

Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara, platform Simonas merupakan langkah lanjutan dari program Digital Talent Scholarship (DTS). Rudi memaparkan Simonas akan digunakan untuk mempertemukan talent yang dilatih dalam program Digital Talent Scholarship (DTS) dengan industri.

"Kecakapan digital masa depan yang jadi fokus digital talent scholarship (DTS), dan DTS menyediakan ekosistem dari hulu ke hilir yang (nantinya) bisa ditemukan di Simonas," kata Rudiantara belum lama ini.

Baca Juga: Rudiantara Beberkan Alasan Tak Perlu Ada SOP Pemblokiran

Lebih lanjut, Rudiantara mengatakan hadirnya platform Simonas merupakan bentuk kontribusi pemerintah untuk masyarakat. Dalam platform tersebut, Rudi menyebut Kominfo telah melatih 25000 orang dalam program DTS, dan ia memastikan lulusan DTS bersertifikat dan siap bekerja. 

"Nah, dalam rangka inilah, (Kominfo) memastikan (talent) yang dapat sertifikat gak nganggur, maka (platform Simonas) disediain," katanya.

"Makanya dipastikan dengan adanya Simonas itu. Platform (Simonas) seperti marketplace sama kayak Tokped atau Bukalapak. Tapi (di Simonas) bukan menjual barang, melainkan orang yang punya sertifikasi tertentu untuk ditemukan oleh perusahaan yang memerlukan, atau sebaliknya," sambung pria yang . 

Baca Juga: 8 Bulan Jabatan Kosong, Rudiantara Lantik Dirjen IKP Baru

Diketahui sebelumnya, Kemkominfo menggelar program DTS yang merupakan program pelatihan bidang Teknologi Informatika yang berfokus pada peningkatan keterampilan SDM.

Selain itu, program DTS juga dihadirkan untuk membentuk talenta digital muda Indonesia yang diharapkan memiliki kompetensi (pengetahuan, skill, dan sikap kerja) yang siap pakai sehingga kebutuhan tenaga terampil di bidang teknologi dapat terpenuhi.

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan Warta Ekonomi. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab Warta Ekonomi.
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement