REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Forum Studi Silaturahim Ekonomi Islam (FoSSEI)  Regional Jabodetabek menggelar acara Leadership Forum di Kantor Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) di Jakarta, Rabu-Kamis  (28/8-29/8). “FoSSEI Leadership Forum Jadebotabek 2019  ini dalam rangka persiapan estafet kepemimpinan ekonomi Islam pada periode selanjutnya,” kata salah satu pemateri,  Hendro Wibowo dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Rabu (28/8).

Wakil Sekjend IAEI Periode 2015-2019 itu menjelaskan FoSSEI merupakan organisasi mahasiswa terbesar di Indonesia yang bergerak di  bidang  ekonomi, bisnis dan keuangan syariah. “Karena itu, FoSSEI perlu digerakkan  oleh pemimpin yang kuat secara tata organisasi dan jaringan,” ujarnya.

Dalam sesi lain dijelaskan kerja sama kelembagaan sangat penting untuk eksistensi organisasi FoSSEI.  Saat ini FoSSEI sudah bekerja sama dengan beberapa otoritas seperti Otoritas Jasa Keuangan, Bursa Efek Indonesia dan industri keuangan syariah. 

Siaran per situ juga menyebutkan, Leadership Forum yang diselenggarakan FoSSEI Jabodetabek diselenggarakan dua hari penuh.  Materi yang disampaikan terkait FoSSEI kekinian, kepemimpinan, manajemen organisasi dan sinergi FoSSEI dengan stakeholders ekonomi dan keuangan syariah.  Acara itu dihadiri perwakilan Komite Nasional Keuangan Syariah (KNKS)  sekaligus sebagai slumni FoSSEI, direktur BPRS dan Otoritas.

Acara ini dalam rangka persiapan Munas FoSSEI yang diselenggarakan pada bulan 18 September di Jakarta.   Munas tersebut akan dihadiri seluruh perwakilan Kelompok Studi Ekonomi Islam (KSEI), berjumlah 200 KSEI seluruh Indonesia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika