Warta Ekonomi.co.id, Jakarta

Merry Riana, seorang motivator bisnis asal Indonesia, menyadari bahwa perjalanan ketika memasuki dunia bisnis tidaklah selalu mulus. Banyak rintangan dan hambatan yang mungkin dialami, seperti yang pernah ia alami di awal menjalankan bisnisnya.

Tanpa petunjuk dan bimbingan, banyak orang yang mungkin akan menyerah pada mimpi mereka karena tidak tahu bagaimana caranya mengambil tindakan. 

Merry percaya bahwa ada tiga hal yang sangat berperan penting dalam perjalanan bisnis kita, yakni mentor-mentor yang dapat membimbing kita, lingkungan yang positif, dan kemauan untuk belajar dan bertumbuh secara terus-menerus.

1. Mentor yang Dapat Membimbing Kita

Tidak bisa ada sinergi jika kita hanya berjalan sendirian. Kita butuh orang lain yang bisa menasihati dan mendorong kita lebih maju dan sukses.

Baca Juga: Selami Dunia Bisnis, Nikita Willy Jadi Miliarder Muda

Untuk berhasil, kita perlu belajar praktik-praktik terbaik dari para pemenang serta dari kesalahan mereka, sehingga kita tidak akan melakukan kesalahan yang sama yang mereka lakukan.

Lebih baik untuk belajar dari pengalaman orang lain daripada belajar dari kegagalan sendiri yang mungkin harganya sangat mahal. 

2. Lingkungan yang Positif

Sangat penting bagi kita untuk memiliki lingkungan dan komunitas yang positif, yang sama-sama memiliki impian yang besar dan sama-sama mau mengambil tindakan untuk mencapai impian tersebut. 

Dengan bergabung dalam komunitas bisnis positif, sesama anggota dapat bersama-sama saling belajar dari satu sama lain, dan sama-sama saling membantu dan mendukung dalam perjalanan kesuksesannya.

Baca Juga: Mau Berbisnis? Adopsi 5 Sifat Miliarder Dunia Ini

3. Kemauan untuk Belajar dan Bertumbuh

Kita hidup di dunia yang dinamis, begitu pula dunia bisnis. Jika kita tidak terus belajar dan meng-upgrade diri, tentunya kita akan jauh tertinggal. Oleh sebab itu, salah satu karakteristik paling penting yang harus dimiliki seseorang yang sukses adalah kemauan untuk belajar dan terus bertumbuh menjadi jauh lebih baik lagi. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika