Senin 10 Jun 2019 16:29 WIB

NTB Alami Inflasi 0,82 Persen pada Mei

Angka inflasi ini berada di atas angka inflasi nasional yang sebesar 0,68 persen.

Rep: Muhammad Nursyamsyi/ Red: Friska Yolanda
Inflasi
Foto: Republika
Inflasi

REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) Suntono mengatakan, NTB mengalami inflasi sebesar 0,82 persen pada Mei 2019. Suntono mengatakan terjadi kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 134,47 pada April 2019 menjadi 135,57 pada Mei 2019. 

"Angka inflasi ini berada di atas angka inflasi nasional yang tercatat sebesar 0,68 persen," ujar Suntono di Kantor BPS NTB, Senin (10/6).

Baca Juga

Suntono menyampaikan untuk wilayah NTB, Kota Mataram mengalami inflasi sebesar 0,73 persen dan Kota Bima mengalami inflasi sebesar 1,18 persen. Suntono menjelaskan inflasi NTB pada Mei 2019 sebesar 0,82 persen terjadi karena adanya kenaikan harga.

Hal itu ditunjukkan dengan kenaikan indeks pada Kelompok Bahan Makanan sebesar 2,31 persen, Kelompok Transport, Komunikasi dan Jasa Keuangan sebesar 0,64 persen, Kelompok Perumahan, Air, Listrik, Gas dan Bahan bakar sebesar 0,45 persen, dan Kelompok Sandang sebesar 0,44 persen. Kenaikan juga terjadi pada Kelompok Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau sebesar 0,19 persen, Kelompok Kesehatan sebesar 0,10 persen, serta Kelompok Pendidikan, Rekreasi dan Olah raga sebesar 0,01 persen.

"Laju inflasi NTB pada tahun kalender Mei 2019 sebesar 1,18 persen lebih tinggi dibandingkan inflasi tahun kalender Mei 2018 sebesar 0,74 persen," kata Suntono. 

Sementara laju inflasi tahun ke tahun Mei 2019 sebesar 3,61 persen. Nilai ini lebih tinggi dibandingkan dengan laju inflasi tahun ke tahun pada Mei 2018 sebesar 2,82 persen.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement