REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setelah melakukan program pelatihan manajemen masjid di 10 kota besar pada tahun 2018, BNI Syariah melakukan variasi pelatihan masjid. Tahun 2019, selain di masjid perkantoran BNI Syariah juga melakukan pelatihan di masjid mal.
Pelatihan Manajemen Masjid Mal ini dilakukan karena masjid di mal telah mengalami pertumbuhan kualitas dan kuantitas. Sehingga menjadi potensi untuk pengembangan umat.
Dengan Pelatihan Manajemen Masjid Mal, BNI Syariah ingin meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan dan manajemen masjid. Serta menjadikan masjid sebagai wadah dalam mensyiarkan agama Islam.
SEVP Bisnis Ritel dan Jaringan BNI Syariah, Iwan Abdi menyampaikan diharapkan pelatihan ini bisa meningkatkan tabungan BNI iB Hasanah non perorangan di BNI Syariah. Sebagai gambaran, pada pelatihan manajemen masjid 2019 di 20 kota, BNI Syariah menargetkan jumlah peserta 4.000 orang dari 2.000 masjid.
Target pelaksanaan Pelatihan Manajemen Masjid 2019 ini lebih tinggi dibanding pelaksanaan pada tahun 2018, yaitu di 10 kota dengan peserta sebanyak 2.284 orang dari 1.256 masjid.
Pada pelaksanaan program pelatihan masjid di 2018, BNI Syariah berhasil meningkatkan pertumbuhan jumlah dan volume rekening masjid di seluruh wilayah lokasi pelaksanaan program. Hal ini menjadi salah satu penopang portofolio DPK BNI Syariah secara keseluruhan di tahun 2018 mencapai Rp 35,50 triliun, tumbuh sebesar 20,82 persen dengan jumlah nasabah mencapai lebih dari 3 juta.
Acara Pelatihan Manajemen Masjid Mall 2019 dilakukan di Hall Gibraltar Menara 165, Jakarta Selatan, Kamis (2/5). Pelatihan Manajemen Masjid Mall ini diharapkan bisa memberikan kontribusi optimal bagi pengembangan ekosistem halal di Indonesia.
Dalam mendukung peningkatan ekosistem halal di Indonesia, BNI Syariah memiliki beberapa produk diantaranya pembiayaan konsumtif pembelian rumah atau kendaraan. Selain itu ada pula produk kartu pembiayaan BNI iB Hasanah Card, pembiayaan produktif modal kerja, investasi, dan mikro, serta tabungan haji dan umroh BNI iB Baitullah Hasanah.
Peserta Pelatihan Manajemen Masjid Mall ini adalah pengurus masjid yang ada di mall. Materi mencakup pengembangan operasional masjid terkait sumber daya manusia serta sharing session terkait manajemen masjid.
Latar belakang pelatihan masjid mall ini karena di kota besar seperti Jakarta dan sekitarnya, terdapat banyak pusat perbelanjaan (mall) yang banyak dikunjungi oleh masyarakat.
Disisi lain, Pelatihan Manajemen Masjid Mall masih banyak yang perlu ditingkatkan dalam mengatur kegiatan operasional baik itu fasilitas maupun aktivitas, sehingga meningkatkan kenyamanan masyarakat yang akan menunaikan ibadah shalat.
Sejarah mencatat pada era Nabi Muhammad masjid memiliki peran yang sangat penting dalam peradaban umat Islam. Masjid merupakan pusat intelektualitas, pusat aktivitas sosial, politik dan ekonomi.
Masjid mencerminkan seluruh aktivitas umat, masjid menjadi pengukur dan indikator dari kesejahteraan umat baik lahir maupun batin. Masjid sebagai pranata sosial Islam sekaligus media rahmatan lil’alamin hanya bisa terwujud jika masjid menjalankan peran dan fungsinya.