Rabu 13 Mar 2019 22:13 WIB

BNI Beri Sentuhan Digital di Pasar Ikan Modern Muara Baru

BNI menghadirkan berbagai layanan digital terkini untuk para pengunjung pasar ikan.

Pasar Ikan Muara Baru. Presiden Jokowi didampingi Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menjajal mesin EDC BNI.
Foto: BNI
Pasar Ikan Muara Baru. Presiden Jokowi didampingi Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menjajal mesin EDC BNI.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kesan pasar ikan yang amis dan becek, dipatahkan dengan kehadiran Pasar Ikan Modern Muara Baru (PIMMB) Jakarta. Untuk menambah kesan modern, Bank Negara Indonesia (BNI) menghadirkan berbagai layanan digital terkini di pasar ikan tersebut.

Kenyamanan PIMMB ini kini telah dapat dinikmati masyarakat setelah diresmikan oleh Presiden RI Joko Widodo pada 13 Maret 2019. Hadir pada kesempatan tersebut Menteri Kelautan dan Perikanan RI Susi Pudjiastuti, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) RI Rini M Soemarno, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Direktur Hubungan Kelembagaan BNI Adi Sulistyowati, dan SEVP Bisnis Menengah BNI Ronny Venir.

Baca Juga

Direktur Hubungan Kelembagaan BNI Adi Sulistyowati, menuturkan bahwa untuk mendukung PIMMB sebagai pasar ikan modern, BNI siap menerapkan sepaket fasilitas transaksi nontunai (cashless). BNI juga akan menghadirkan berbagai fitur pembiayaan yang terdiri atas BNI Smart Tenant,  BNI Agen 46, Pinjaman KUR Pedagang, hingga menyiapkan Kartu KUSUKA untuk pedagang.

BNI Smart Tenant, menurut Adi, merupakan solusi dari BNI yang akan digunakan oleh para pedagang untuk mengetahui informasi tagihan sewa, listrik, dan air setiap bulannya. Fasilitas ini terintegrasi dengan BNI Virtual Account sehingga sangat memudahkan dalam  proses pembayaran tagihan.

"Sampai dengan 5 Maret 2019, volume transaksi Virtual Account BNI telah mencapai Rp 27,02 triliun dengan jumlah transaksi sebanyak 9,89 juta transaksi," ujarnya dalam siaran pers, Rabu (13/3).

Di sisi lain, Adi menyatakan, BNI Smart Tenant juga akan memberikan informasi tenant kepada Perum Perikanan Indonesia, dalam bentuk dan laporan dashboard monitoring transaksi secara real time online, dan memberikan kemudahan rekonsiliasi. BNI Smart Tenant juga menghilangkan risiko penerimaan pembayaran yang tidak teridentifikasi bagi Perum Perikanan Indonesia.

BNI masih menurut Adi, juga mewujudkan dilakukannya transaksi cashless menggunakan mesin Electronic Data Capture (EDC) dan melayani transaksi yang menggunakan dompet digital Link Aja. BNI juga memungkinkan para pengunjung PIMMB untuk membayar parkir secara nontunai menggunakan uang elektronik BNI Tapcash.

"BNI juga mengoperasikan Agen46 di area PIMMB sebagai perpanjangan tangan dari Bank dalam memberikan pelayanan perbankan, sehingga turut merealisasikan inklusi keuangan di kalangan pedagang ikan Muara Baru dan sekitarnya. Dengan branchless banking ini, masyarakat dapat memperoleh layanan yang meliputi setoran, tarik tunai, pembayaran dan pembelian," katanya.

Tak ketinggalan, BNI bersama Kementerian Kelautan dan Perikanan bekerja sama untuk melakukan register pedagang dengan memberikan kartu KUSUKA. Kartu ini dapat digunakan oleh pelaku usaha kelautan dan perikanan untuk dijadikan kartu identitas, kartu yang menyimpan database pelaku usaha kelautan dan perikanan yang terhubung dengan satudata.co.id. Kartu ini juga berfungsi sebagai kartu ATM/debit untuk bertransaksi di jaringan ATM dan merchant.

Selain menggarap potensi bisnis transaksi, BNI juga menawarkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) kepada pedagang. "Langkah ini juga sekaligus mendukung program pemerintah yang telah menurunkan suku bunga KUR ke level 7 persen," ujarnya.

KUR BNI ini dapat dimanfaatkan untuk membantu pedagang dalam hal kredit modal kerja dan kredit investasi. BNI dan Perum Perikanan Indonesia bersinergi dalam mendukung image Pasar Ikan Modern di DKI Jakarta sebagai pasar yang modern, higienis, dan cashless.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement