REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gojek kini hadir di Kota Jayapura, Papua. Diharapkan, platform penyedia layanan online itu bisa membantu masyarakat sekaligus mendukung pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) untuk memperoleh pendapatan lebih baik melalui teknologi.
Wali Kota Jayapura Benhur Tomi Mano menilai, keberadaan Gojek merupakan salah satu jalan menjadikan Jayapura smart city. "Saya harap masyarakat dapat mendukung kehadiran Gojek di Jayapura untuk meningkatkan taraf hidup pekerja sektor informal dan pemberdayaan UMKM," tuturnya melalui siaran pers, Kamis, (10/1).
Benhur pun mengajak para pelaku ojek pangkalan di kotanya agar bergabung menjadi mitra atau driver Gojek. "Sekaligus menghindari pemalangan-pemalangan jalan," katanya.
VP Gojek Regional Indonesia Bagian Timur Anandita Danaatmadja menjelaskan, Gojek memiliki misi memberikan manfaat sosial bagi masyarakat Indonesia. Maka dengan ekspansi ke wilayah Timur ini diharapkan semakin banyak masyarakat yang merasakan manfaat teknologi dalam membantu perekonomian daerah.
Ia menuturkan, pada perekrutan mitra pengemudi di Jayapura, Gojek memprioritaskan pelaku ojek lokal. "Yaitu dengan melakukan sosialisasi ke puluhan pangkalan ojek yang tersebar di seluruh wilayah Kota Jayapura, agar perekrutan mitra sesuai target seharusnya," ujar Anandita.
Pada kesempatan tersebut, Gojek bersama Polres Jayapura Kota juga melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) pemanfaatan aplikasi Noken bagi mitra pengemudi Gojek. Aplikasi Noken telah diluncurkan pada April 2017.
"Aplikasi Noken membantu masyarakat Jayapura untuk memonitor maupun melakukan pelaporan dalam kondisi lingkungannya. Aplikasi ini juga tersedia tombol panik yang bisa ditekan saat keadaan darurat," jelas Anandita.
Dalam aplikasi itu terdapat berbagai fasilitas berupa lokasi kantor polisi yang sedang bertugas serta dapat melakukan pengaduan secara real time. "Saya optimis ini peluang cukup baik bagi masyarakat karena masuknya Gojek di Jayapura dapat memberikan kepastian penyediaan lapangan pekerjaan," ujar Kapolres Jayapura Kota AKBP Gustav Robby Urbinas.
Ikuti Whatsapp Channel Republika