Ahad 23 Sep 2018 14:26 WIB

Program Bekerja Kementan Beri Harapan Baru RTM di Brebes

Program Bekerja diharapkan dapat memberi manfaat yang baik kepada masyarakat

Red: EH Ismail
Program Bedah Kemiskinan Rakyat Sejahtera (Bekerja) Kementan untuk Rumah Tangga Miskin di Brebes, Jawa Tengah
Program Bedah Kemiskinan Rakyat Sejahtera (Bekerja) Kementan untuk Rumah Tangga Miskin di Brebes, Jawa Tengah

REPUBLIKA.CO.ID, BREBES -- Program pengentasan kemiskinan dari Kementerian Pertanian melalui Program Bedah Kemiskinan Rakyat Sejahtera (Bekerja) memberikan harapan baru bagi Rumah Tangga Miskin (RTM) di Brebes. Hal itu diketahui saat Ketua Program Bekerja Kementerian Pertanian (Kementan), Nasrullah melakukan kunjungan kerja di Kecamatan Bumiayu, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, Sabtu (22/9).

Saat kunjungan tersebut,  RTM yang diberikan bantuan tampak antusias dan bersemangat untuk mengembangkan bantuan Program Bekerja. Mereka bersyukur dan mempunyai harapan baru untuk merubah kehidupannya menjadi lebih baik dari saat ini.

Subar, salah satu RTM di Desa Nagaradaha, setelah menerima bantuan menyatakan ingin terus bekerja keras untuk mengembangkan ternaknya. "Saya belum akan menjual telur pertama, saya ingin tetaskan dulu sehingga menghasilkan ayam yang lebih banyak lagi, jika perlu saya akan memperbesar kandang ini," kata Subar dengan penuh semangat.

Subar mengucapkan terima kasih kepada Presiden dan Menteri Pertanian yang mengadakan program dengan pemberian 50 ekor ayam, kandang, dan pakan sebagai modal.

Tidak hanya Subar, Warsip, peneriman RTM lainnya juga kelihatan sangat senang dan merasa tertolong hidupnya denganProgram Bekerja. Kakek yang tinggal bersama istrinya bernama Saryu ini tinggal di sebuah gubuk sederhana.

“Nanti jika ayamnya sudah besar dan bertambah, saya mau jual, dan uangnya akan kami gunakan untuk memperbaiki atap rumah yang bocor,” ujar Warsip dengan penuh harap.

Suasana haru juga terjadi di rumah Khadijah.  Ia mengucapkan terimakasih dengan bulir air mata pun ikut turun bersama kebahagiaannya.

Menanggapi kebahagiaan para penerima bantuan Program Bekerja, Nasrullah berharap bantuan yang diberikan dapat memberi manfaat yang baik kepada masyarakat di Brebes. “Semoga bantuan yang diberikan bermanfaat dan dipelihara dengan baik ternaknya ya bu, supaya hasil yang di dapat baik juga,”  Nasrullah saat menyambangi Khadijah.

Pada kesempatan tersebut Nasrullah menjelaskan, terdapat empat kecamatan yang akan diberikan bantuan di Brebes, diantaranya kecamatan Bulakamba, Bumiayu, Wanasari dan Ketanggungan. Dimana pada 4 kecamatan tersebut ada sebanyak  28.460 RTM dari 75 desa dan yang akan menerima bantuan.

Berdasarkan laporan dari penanggungjawab program BEKERJA di Brebes, untuk bantuan yang diberikan di kecamatan Bumiayu sudah hampir terealisasi separuh dari jumlah RTM di masing-masing desa. Desa Kalinusu memiliki 593 RTM dan bantuan sudah diberikan ke 240 RTM. Kemudian Desa Bumiayu memiliki 187 RTM dan bantuan sudah diberikan kepada 105 RTM. Selain itu, di Desa Nagaradaha yang memiliki 126 RTM juga sudah di bagikan bantuan ke 75 RTM.

Menurut Nasrullah, pendistribusian bantuan ini akan terus berlanjut hingga semua RTM menerima bantuan. Ia jelaskan, tujuan dari program Bekerja ini sebagai sarana peningkatan gizi masyarakat. Bantuan ini juga diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan peningkatan taraf hidup di masing masing RTM.

Sesuai arahan Menteri yang disampaikan di beberapa tempat saat lauching program bekerja, bahwa Program Bekerja ini adalah sebagai solusi permanen dalam mengentaskan kemiskinan di pedesaan khususnya RTM yang bergerak di sektor pertanian.

Untuk komoditas peternakan per RTM diberikan bantuan sebanyak 50 ekor ayam produktif yang berusia sekitar empat hingga delapan minggu. Selain itu juga diberikan bantuan pakan, kandang dan obat-obatan. Bantuan lainnya seperti pemberian benih pisang dan sayuran, serta tambahan sarana produksi seperti pupuk organik dan pupuk non organik. "Bimbingan teknis (Bimtek) cara beternak dan budidaya tamanan pisang dan sayuran yang baik juga akan diberikan,” tambah Nasrullah.

Nasrullah menegaskan, keberhasilan program ini tergantung pada masyarakat yang menerima bantuan. Menurutnya, apabila pemeliharaan ayamnya baik, hasil yang diterima pun akan baik, dan program ini bisa berkelanjutan.

Menurutnya, program ini juga bisa mengurangi potensi pedagang yang tidak bertanggungjawab untuk memainkan harga pasar karena nantinya hasil produksi dari komoditas yang dibantukan ke RTM akan bekerja sama dengan Bumdes untuk pemasarannya, selanjutnya sebagian hasil penjualan dari komoditas produksi RTM akan disimpankan oleh Bumdes untuk nanti dibelikan lagi bibit ayam/tanaman agar program, sehingga dapat berkesinambungan, dan para pedagang yang akan membeli hasil produksi peternakan/tanaman/buah tidak dapat mempermainkan harga karena diwadahi pemasarannya oleh Bumdes. Hal ini sesuai dengan kesepakan Kementan-Kemensos dan Kemendes.

Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Brebes, Yulia mengatakan,  ia akan memfasilitasi masyarakat yang mendapatkan bantuan dan melaksanakan tugas dengan baik. "Apabila ada yang bermasalah dengan ternaknya, segera hubungi kami, nanti akan kami tindaklanjuti dengan cepat,” pungkasnya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement