REPUBLIKA.CO.ID, KUTAI TIMUR -- Bakti Sosial (Baksos) pengobatan pada 1.000 warga Kabupaten Kutai Timur (Kutim) kembali di gelar oleh Sinar Mas Agribusiness and Food di dua desa yaitu Desa Makmur Jaya, Kecematan Kongbeng dan Desa Long Segar, Kecamatan Telen pada hari Sabtu (11/8) lalu. Acara pemeriksaan kesehatan dan pengobatan yang dilakukan bersama relawan Tzu Chi Perwakilan Sinar Mas Agribusiness and Food dengan menerjunkan sedikitnya 100 tenaga medis.
Kegiatan ini bertujuan untuk dapat menjangkau masyarakat yang ingin berobat namun terkendala jarak yang jauh menuju lokasi tempat pelayanan kesehatan setempat. Hal ini mendapatkan sambutan yang sangat baik dari warga dari kedua desa yang dikunjungi. Terlihat dari wajah-wajah warga lanjut usia yang selalu melontarkan senyuman saat disapa oleh jajaran tim manajemen perusahaan maupun relawan serta petugas medis.
“Kami sampaikan rasa terima kasih Kepala seluruh jajaran muspika dan lebih dari 100 relawan Sinar Mas Agribusiness and Food serta Tzu Chi sehingga kegiatan ini dapat berlangsung dengan baik. Kami berharap dengan adanya kegiatan Baksos ini, para warga dapat hidup dengan lebih sehat dan produktif,” ungkap CEO Perkebunan Sinarmas Agribusiness and Food wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Timur, Suryanto Bun, seperti dalam siaran persnya.
Kegiatan baksos Sinar Mas Agribusiness and Food yang telah dinanti warga desa untuk tahun ini membawa tema "Bersama Bergandengan Tangan Kita Tebarkan Cinta Kasih Menuju Indonesia Sehat". Pada tahun ini sebanyak 100 orang turun ke lapangan untuk membantu. Mereka terdiri dari 14 dokter, delapan apoteker dan 24 perawat dan para relawan Tzu Chi.
Tampak pelayanan yang diberikan juga tidak tanggung-taggung. Para warga dijemput satu persatu di rumahnya di desa masing-masing menuju tempat baksos, kemudian diantarkan pulang kembali setelah selesai pengobatan.
Camat Kongbeng H Furkani menyambut baik kegiatan bakti sosial kesehatan yang diselenggarakan oleh Sinar Mas Agribusiness and Food. "Kami menyampaikan banyak ucapan terima kasih pada Sinar Mas Agribusiness and Food dan Yayasan Tzu Chi. Karena bisa membantu warga kami yang sampai saat ini masih belum memiliki BPJS Kesehatan," kata H Furkani.
Sementara Ketua Yayasan Tzu Chi Sinar Mas Agribusiness and Food Wilayah Kutai Timur, H Waloya menyampaikan kegiatan Baksos Tzu Chi beragam. Selain pengobatan umum juga ada program pengobatan katarak. Selanjutnya ada operasi hernia, bibir sumbing. Juga ada pemberian beasiswa untuk anak-anak warga sekitar yang berstatus pelajar SD, SMP, SMA hingga perguruan tinggi.
"Sampai saat ini penerima beasiswa di wilayah Kutai Timur sudah mencapai 92 penerima. Bantuan kami berikan secara rutin bersama dengan Yayasan Tzu Chi Sinarmas," pungkas Waloya.
Kegiatan bakti sosial kesehatan ini sebagai bentuk kepedulian, tanggung jawab dan komitmen Perusahaan bersama dengan Yayasan Tzu Chi dalam merangkul masyarakat yang hidup di sekitarnya. Kegiatan tahunan ini sudah berjalan selama tiga tahun, di mana tahun-tahun yang lalu pesertanya sudah mencapai lebih dari 1.000 orang.
Tahun 2017 lalu, di seluruh Indonesia, Sinar Mas Agribusiness and Food telah membantu masyarakat melalui penyediaan sekitar 330 personel kesehatan, dan lebih dari 150 klinik yang tersebar di area operasional perusahaan di seluruh Indonesia. Di mana lebih dari 860 orang per harinya datang untuk melakukan pemeriksaan kesehatan. Tersedia juga vaksinasi, hingga pemberian nutrisi untuk lebih dari 1.900 anak-anak, dan pemeriksaan gigi gratis untuk lebih dari 3.900 orang.