Jumat 25 May 2018 02:07 WIB

Jelang Lebaran, Bank Mandiri Siapkan Dana Tunai Rp 57,26 T

Sebanyak 40 persen dana didistribusikan ke wilayah Jabodetabek.

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Friska Yolanda
Petugas mengecek uang tunai sebelum didistribusikan melalui kantor cabang dan mesin ATM di cash pooling Plaza Mandiri, Jakarta, Selasa (19/12). Guna memenuhi kebutuhan uang tunai menjelang Natal dan Tahun Baru 2018, Bank Indonesia telah menyiapkan uang tunai sebesar Rp193 triliun guna mendukung perekonomian dan kelancaran transaksi di masyarak
Foto: Muhammad Adimaja/Antara
Petugas mengecek uang tunai sebelum didistribusikan melalui kantor cabang dan mesin ATM di cash pooling Plaza Mandiri, Jakarta, Selasa (19/12). Guna memenuhi kebutuhan uang tunai menjelang Natal dan Tahun Baru 2018, Bank Indonesia telah menyiapkan uang tunai sebesar Rp193 triliun guna mendukung perekonomian dan kelancaran transaksi di masyarak

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Direktur Utama Bank Mandiri Sulaiman Arif Arianto mengatakan akan Bank Mandiri menyiapkan dana tunai. Dia mengatakan upaya tersebut untuk mengantisipasi kenaikan kebutuhan uang tunai di masyarakat pada Bulan Ramadhan dan menjelang Idul Fitri 1439 H.

"Selama musim Lebaran hampir satu bulan ini disediakan uang tunai Rp 57,26 triliun atau Rp 1,9 triliun per hari menjelang Lebaran 2018," kata Sulaiman di Plaza Mandiri, Kamis (24/5). 

Antisipasi penyediaan uang tunai tersebut menurutnya disediakan dalam jangka waktu tertentu. Sulaiman mengatakan penyediaan uang tunai tersebut akan diberlakukan selama 15 hari kerja pada 22 Mei sampai 20 Juni 2018. 

Sementara itu, Direktur Bisnis Kecil dan Jaringan Bank Mandiri Hery Gunardi mengatakan alokasi dana tunai tersebut meningkat sekitar 90 persen. Hal itu jika dibandingkan dari jumlah yang disiapkan secara harian pada kondisi normal.

Menurut Hery, alokasi dana tunai yang disiapkan tersebut telah memperhitungkan kebutuhan dana untuk pembayaran gaji bulan Mei dan Tunjangan Hari Raya (THR) pada sekitar awal Juni 2018. "Selain itu, kami juga mengantisipasi dampak dari panjangnya rentang waktu cuti bersama musim Lebaran tahun ini," jelas Hery. 

Khusus pada mesin ATM, kata Hery, pihaknya juga bakal meningkatkan ketersediaan uang tunai menjadi satu triliun rupiah per hari dari sekitar Rp 900 miliar per hari. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi tingginya kebutuhan dana saat cuti bersama.

Dari nilai tersebut, sebesar 40 persen dari jumlah dana itu akan didistribusikan di wilayah Jabodetabek. "Sementara 60 lainnya akan disalurkan ke kota-kota besar di Indonesia di luar Jabodetabek seperti,

Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, dan Bali," ungkap Hery.

 

 

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement