Jumat 06 Apr 2018 06:35 WIB

Bendungan Jatibarang Jadi Percontohan PLTS

Sebanyak 936 panel surya pada lereng utara Bendungan Jatibarang telah dipasang.

Rep: Melisa Riska Putri/ Red: Nidia Zuraya
Panel energi tenaga surya. (ilustrasi)
Foto: ABC News
Panel energi tenaga surya. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menjadikan Bendungan Jatibaran, Kota Semarang, Jawa Tengah sebagai percontohan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS). Sebanyak 936 panel surya berukuran 1,6 meter x 1 meter pada lereng utara Bendungan Jatibarang telah dipasang pada 2017.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, panel tersebut mampu menghasilkan 304,2 kilowatt-peak (kWp) atau setara 291 ribu kilowatt-jam (kWh) per tahun. Dengan demikian sumber listrik untuk operasional bendungan dapat disediakan secara mandiri.

"Pembangunan panel surya di Bendungan Jatibarang ini merupakan proyek percontohan dalam rangka mengoptimalkan aset bendungan," katanya melalui siaran pers, Jumat (6/4).

Pembangunan panel surya akan direplikasi penerapannya di bendungan lain sehingga memenuhi kebutuhan listriknya sendiri untuk operasi bendungan. Menurutnya, keunggulan PLTS di Bendungan adalah tidak memerlukan pembebasan lahan sehingga bisa dibangun dengan cepat, mudah dalam pemeliharaan dan bisa diintegrasikan dengan Pembangkit Listrik Tenaga Mini Hidro (PLTMH).

Listrik yang dihasilkan dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan operasional waduk dan kelebihan daya yang ada akan diserahkan kepada PLN. Bendungan Jatibarang memiliki kapasitas tampung 20,4 juta meter kubik. Pemasangan panel surya pada bendungan yang lebih besar seperti Bendungan Jatigede dengan kapasitas tampung 979 juta meter kubik akan berpotensi menghasilkan listrik yang lebih besar pula.

Selain untuk operasional bendungan, ketersediaan listrik juga dapat menunjang pengembangan potensi wisata. Misalnya dengan pembuatan lampu dan air mancur hias yang membutuhkan sumber daya listrik relatif besar.

Seperti di Bendungan Jatibarang, kata dia, selain memberikan manfaat suplai air irgasi dan air baku, pemandaan sekitar bendungan sangat bagus sehingga kini menjadi salah satu destinasi wisata di Kota Semarang. "Daya tarik lainnya adalah adanya obyek wisata Goa Kreo yang dihuni oleh satwa terutama kera," kata dia.

Untuk pengembangan lebih lanjut, Kementerian PUPR akan menggandeng Kementerian ESDM sebagai dukungan terhadap program pengembangan Energi Baru dan Terbarukan dan Kementerian BUMN yang membawahi perusahaan listrik PT PLN untuk kerjasama pengoperasian PLTS.

Beberapa Bendungan lain di Jawa Tengah yang memiliki potensi untuk pemasangan panel surya yakni, Bendungan Lalung dan Bendungan Delingan di Karanganyar dengan potensi masing-masing 1000 kWp.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement