REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rupiah dominan terhadap Dolar pada perdagangan hari pertama pekan ini. Berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) di Bank Indonesia, nilai tukar rupiah ditetapkan sebesar Rp 13.708 per dolar AS pada Selasa (27/3), sedikit menguat dibandingkan Senin (26/3) di level Rp 13.776 per dolar AS.
Sementara data Bloomberg USDIDR Spot Exchange Rate, perdagangan rupiah pada Selasa dibuka di level Rp 13.716 per dolar AS. Sedangkan penutupan perdagangan pada Rabu sebesar Rp 13.738 per dolar AS
Chief Market Strategist FXTM, Hussein Sayed, mengatakan, ketidakpastian politik dan isu perdagangan yang semakin memanas membuat dolar AS melemah dan memperkuat mata uang pasar berkembang.
"Dolar berisiko terus melemah dengan semakin tegangnya situasi perdagangan AS-Cina sehingga Rupiah dapat terus terangkat dan menguat," kata Hussein melalu siaran pers, Selasa (27/3).
Hussein menambahkan, perhatian pasar akan tertuju pada rilis data pertumbuhan kredit Indonesia pada Rabu yang dapat memberi gambaran tentang total kredit dan sewa sepanjang Februari 2018.
"Kenaikan pertumbuhan kredit dapat meningkatkan optimisme terhadap ekonomi Indonesia dan memperkuat Indeks Harga Saham Gabungan," ujarnya.