Jumat 09 Mar 2018 21:42 WIB

Soekarwo Yakin JIIPE Ciptakan Iklim Ekonomi Kondusif

Government guarantee menjadi strategi Pemprov Jatim untuk meningkatkan investasi.

Rep: Dadang Kurnia/ Red: EH Ismail
Soekarwo
Foto: Antara/Saiful Bahri
Soekarwo

REPUBLIKA.CO.ID, GRESIK -- Gubernur Jawa Timur Soekarwo meyakini, keberadaan Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE) akan mendatangkan keuntungan bagi Jawa Timur. Itu tak lain karena wilayah industri terpadu tersebut diyakininya akan menciptakan iklim ekonomi yang kondusif di Jatim, khususnya sektor ekspor dan impor.

Pria yang akrab disapa Pakde Karwo itu juga meyakini, pengembangan pelabuhan yang terintegrasi dengan kawasan industri dapat memberikan nilai tambah. Bahkan, menurutnya, bisa meningkatkan daya saing produk industri.

“Tujuan akhirnya adalah dapat mendorong ekspor. JIIPE terintegrasi dari seluruh keperluan yang dibutuhkan pengguna jasa, sehingga diharapkan dapat memberikan kontribusi positif terhadap efisiensi biaya logistik, ujar Pakde Karwo di kawasan industri JIIPE, Kabupaten Gresik, Jumat (9/3).

Karena dapat menekan ongkos produksi, termasuk distribusi barang, Pakde Karwo menganggap JIIPE sebagai kawasan industri dan pelabuhan yang ideal di era sekarang ini. Menurutnya, nilai lebih yang dimiliki JIIPE tersebut, membuat perusahaan yang bergabung di wilayah industri itu menjadi lebih kompetitif, jika dibandingkan tempat lain.

Soekarwo mengungkapkan, berdasarkan data, Jatim telah memiliki tujuh kawasan industri dengan total luasan 4.819,5 hektare, atau yang terluas keempat di Indonesia. Pada 2017, seluruh kawasan industri di Jatim menumbuhkan industri pengolahan Jatim sebesar 26,63 persen, dan berkontribusi terhadap industri pengolahan nasional sebesar 21,40 persen.

Selain mengembangkan kawasan industri, Soekarwo mengaku, Pemprov Jatim juga terus memberikan government guarantee kepada para investor. Yakni berupa ketersediaan lahan, kemudahan perijinan, kecukupan power plant, serta buruh yang terampil dan demokratis.

Government guarantee menjadi strategi Pemprov Jatim untuk meningkatkan investasi,” ujar Pakde Karwo.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement