REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Depok Hardiono meminta para petani untuk memanfaatkan lahan yang ada untuk bercocok tanam. Kota Depok saat ini memiliki lahan pertanian 112 hektare, angka ini hanya 1,01 persen dari luas Kota Depok yang mencapai 20.029 hektare.

"Saya berharap lahan tersebut dimanfaatkan seoptimal mungkin, sehingga bisa menghasilkan panen yang berkualitas," kata Hardiono usai membuka kegiatan pasar tani di halaman Balai Kota Depok, Jumat (9/2).

Hardiono juga mengimbau petani untuk bisa membangun jaringan pemasaran kepada stakehorder terkait. Hal ini dimaksudkan agar hasil pertanian bisa langsung didistribusikan, baik itu ke pedagang maupun ke masyarakat yang nanti menjadi mitra petani.

"Selain fasilitas dari Pemerintah Kota (Pemkot) Depok dalam bentuk pasar tani yang dilaksanakan setiap bulan, petani juga harus bisa membangun jaringan untuk memudahkan distribusi hasil tani. Namun, perlu diperhatikan untuk mutu dan kualitas jangan sampai kalah dengan produk yang telah memiliki merek," jelas Hardiono.

Hardono berharap, petani di Depok dapat terus mempertahankan lahan dan mengembangkan usaha melalui teknik pertanian yang saat ini terus berkembang. "Tingkatkan terus usaha pertanian dan bangun jaringan pemasaran. Pemkot Depok akan terus dukung dan menyediakan fasilitas sesuai dengan program Pemkot Depok yaitu Sahabat Petani," katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika