Kamis 25 Jan 2018 08:04 WIB

Harga Minyak Dunia Melonjak Setelah Pasokan AS Anjlok

Persediaan minyak mentah Amerika Serikat turun untuk pekan ke-10 berturut-turut.

Red: Nur Aini
Harga minyak dunia (ilustrasi).
Foto: REUTERS/Max Rossi
Harga minyak dunia (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Harga minyak dunia melonjak pada perdagangan Rabu (24/1), setelah data menunjukkan bahwa persediaan minyak mentah Amerika Serikat turun untuk pekan ke-10 berturut-turut.

Harga patokan AS, minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Maret, naik 1,14 dolar AS menjadi menetap di 65,61 dolar AS per barel di New York Mercantile Exchange.

Sementara itu, harga patokan global, minyak mentah Brent North Sea untuk pengiriman Maret, naik 57 sen menjadi ditutup pada 70,53 dolar AS per barel di London ICE Futures Exchange.

Laporan mingguan Badan Informasi Energi AS (EIA), pada Rabu (24/1), persediaan minyak mentah AS turun 1,1 juta barel dalam pekan yang berakhir 19 Januari menjadi 411,6 juta barel, memperlebar penurunan tahun ke tahun sebesar 0,7 persentase poin menjadi 15,7 persen,

Penarikan minyak mentah yang dilaporkan Rabu (24/1) oleh EIA kontras dengan kenaikan 4,76 juta barel yang dilaporkan Selasa (23/1) oleh American Petroleum Institute, sebuah kelompok industri swasta.

Menurut laporan EIA, persediaan minyak mentah AS terus menurun dan pemakaian minyak mentah sektor penyulingan lebih rendah dari rata-rata minggu sebelumnya. Dengan cadangan 411,6 juta barel, persediaan minyak mentah AS berada di tengah kisaran rata-rata untuk tahun ini.

Baca juga: Persediaan Minyak Mentah AS Menurun

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement