Senin 15 Jan 2018 14:07 WIB

Atap BEI Ambruk, Perdagangan Saham Tetap Beroperasi

Rep: Iit Septyaningsih/ Red: Nur Aini
Suasana ambruknya lantai di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (15/1).
Foto: Istimewa
Suasana ambruknya lantai di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (15/1).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Atap Tower II Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, mendadak ambruk pada siang ini, Senin (15/1). Kejadian itu membuat seluruh karyawan di gedung tersebut panik.  Meski begitu, BEI menyatakan perdagangan sesi II pada hari ini akan tetap berjalan normal.

"Berdasarkan review kondisi terakhir, perdagangan BEI sesi II akan berjalan normal seperti biasa tanpa perubahan jadwal perdagangan," ujar Humas BEI Reza Andhika, di Jakarta, Senin, (15/1).

Ia menambahkan, info lebih lanjut akan segera diumumkan. "Info lanjutan akan kami informasikan kemudian," tuturnya.

Sementara itu, berdasarkan pantauan Republika.co.id, pada awal perdagangan sesi II, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak menguat. Pada pukul 13.39 WIB, indeks saham naik 0,05 persen atau 3,41 poin ke level 6.373,47.

Sebelumnya pada akhir perdagangan sesi I, IHSG ditutup menguat 0,04 persen atau 2,72 poin di 6.372,78. Pada pagi tadi, indeks saham pun dibuka menguat 0,14 persen atau 9,01 poin ke 6.379,07.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement