Rabu 11 Oct 2017 11:28 WIB

Jokowi Buka Pameran Perdagangan Terbesar di Indonesia

Rep: Halimatus Sa'diyah/ Red: Nur Aini
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita meluncurkan kegiatan Trade Expo Indonesia (TEI) ke-32 di Indonesia Conventional Exhibition (ICE) di Tangerang, Kamis (18/5). Pameran perdagangan terbesar itu akan digelar pada 11-15 Oktober 2017.
Foto: Republika/Halimatus Sa'diyah
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita meluncurkan kegiatan Trade Expo Indonesia (TEI) ke-32 di Indonesia Conventional Exhibition (ICE) di Tangerang, Kamis (18/5). Pameran perdagangan terbesar itu akan digelar pada 11-15 Oktober 2017.

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Presiden Joko Widodo resmi membuka Trade Expo Indonesia (TEI) ke-32 yang digelar di Indonesia Convention Exhibition (ICE) di Tangerang, Rabu (11/10). Pameran perdagangan skala internasional terbesar di Indonesia tersebut akan dilaksanakan mulai 11-15 Oktober.

Presiden Jokowi, dalam sambutannya, mengatakan, pameran perdagangan seperti TEI diperlukan untuk mendorong peningkatan nilai ekspor Indonesia. Karenanya, ia berpesan pada Kementerian Perdagangan agar merancang secara serius pameran-pameran serupa demi mendorong lebih banyak produk-produk Indonesia memasuki pasar global.

"Karena memang kunci pertumbuhan ekonomi itu ada dua, yaitu ekspor dan investasi yang harus naik. Tanpa dua hal itu, nggak mungkin pertumbuhan kita akan ikut meningkat," ujar Presiden.

Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita menambahkan, tahun ini TEI fokus untuk mendatangkan pembeli dari mancanegara. Sebab, pemerintah memiliki target untuk membuka pasar-pasar ekspor baru dengan menyasar 16 negara non-tradisional sebagai pembeli potensial produk-produk Indonesia di TEI. Negara-negara tersebut antara lain sejumlah negara di Afrika, kawasan Eurasia, Asia Tengah dan Amerika Selatan.

Untuk itu, Kemendag telah melakukan promosi dan sosialisasi di luar negeri yang dilakukan oleh 132 kantor perwakilan Republik Indonesia, para atase perdagangan dan kepala Indonesia Trade Promotion Center (ITPC). Pada TEI 2017, atase perdagangan dan kepala ITPC di luar negeri ditugaskan untuk mendatangkan pembeli asing potensial untuk berbisnis dengan eksportir Indonesia.

"Tahun ini buyer terbanyak yang sudah mendaftar untuk mengunjungi TEI antara lain berasal dari Nigeria, Arab Saudi, India, Pakistan, Bangladesh, Belanda, Malaysia dan Afghanistan," ujarnya.

Trade Expo Indonesia ke-32 tahun ini untuk pertama kalinya digelar di ICE di Serpong, setelah tahun-tahun sebelumnya selalu dilaksanakan di Jakarta Convention Center, Jakarta. Menempati lahan seluas 15 ribu meter persegi, pameran perdagangan terbesar tersebut diisi oleh 1.089 perusahaan nasional yang memamerkan beragam produk unggulan Indonesia seperti furniture, kerajinan, produk pangan, produk manufaktur, hingga kendaraan berat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement