REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menjelang 100 persen pemberlakuan transaksi elektronik di seluruh jalan tol di Indonesia pada akhir Oktober mendatang, mulai Sabtu (30/9), kartu Flazz BCA dapat digunakan di seluruh ruas tol Jakarta-Cikampek. Sebelumnya, Flazz hanya dapat digunakan di ruas tertutup (Cikarang-Cikampek).
AVP Corporate Communication PT Jasa Marga, Dwimawan Heru, mengatakan dengan begitu transaksi elektronik di seluruh ruas tol Jakarta-Cikampek bisa menggunakan uang elektronik E-toll dan E-money (Bank Mandiri), Brizzi (Bank BRI), Tapcash (Bank BNI), Blink (Bank BTN), dan Flazz (Bank BCA). "Ini berlaku di Gardu Tol Otomatis (GTO) maupun Gardu Reguler," kata Heru, dalam siaran persnya, Ahad (1/10).
Sejak pertengahan September 2017, jalan tol Jakarta-Cikampek telah menerapkan 100 persen pembayaran nontunai secara bertahap. Sampai 30 September, gerbang tol yang sudah 100 persen melayani pembayaran tol nontunai adalah GT Pondok Gede Timur 2, GT Tambun (arah Jakarta), GT Bekasi Barat 2 dan 3, GT Pondok Gede Barat 2, dan GT Bekasi Timur 2.
Menurut Heru, penggunaan uang elektronik di gerbang tol akan mempersingkat waktu transaksi pengguna jalan karena lebih mudah dan praktis. Jika dibandingkan dengan transaksi dengan menggunakan uang tunai, penggunaan uang eletronik ini akan memangkas waktu transaksi lebih cepat dari separuhnya.
''Jasa Marga mengimbau pengguna jalan untuk segera beralih menggunakan uang elektronik dalam bertransaksi di gerbang tol,'' pinta Heru.
Ikuti Whatsapp Channel Republika