REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Pupuk Kaltim membuktikan komitmen kepada masyarakat melalui tanggung jawab sosialnya dalam program community development. Hal ini dibuktikan dengan diraihnya penghargaan dalam ajang Indonesia Sustainable Development Goals Award (ISDA) 2017.
Acara ini diselenggarakan oleh Corporate Forum for Community Development (CFCD) di Smesco Convention Hall Jakarta pada Kamis (14/9) lalu. Pupuk Kaltim berhasil meraih berbagai predikat. Dalam kategori perusahaan, Pupuk Kaltim meraih tiga predikat platinum, tiga predikat gold dan dua predikat silver.
Dalam kategori perorangan, tiga mitra binaan berhasil meraih penghargaan melalui karya tulisnya. Penghargaan diberikan oleh Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Bambang Brodjonegoro dan diterima oleh GM SDM Pupuk Kaltim Saifullah Lasindrang dan Manager CSR Pupuk Kaltim Dwi Pudyasmoro Basuki.
Saifullah Lasindrang mengatakan bahwa Pupuk Kaltim berharap melalui momen ini, dapat lebih bersinergi dengan Pemerintah, perusahaan, akademis dan praktisi. “Semoga dapat terwujud pembangunan yang berkelanjutan dalam mengentasakan kemiskinan di Indonesia melalui program pemberdayaan masyarakat secara berkelanjutan sesuai pembangunan Pilar-Pilar SDGs hingga pencapaian akhir 2030," kata Saifullah.
Pupuk Kaltim meraih tiga predikat platinum untuk program-program CSR yang telah dilaksanakan, yaitu membuka lapangan kerja bagi Anak Berkebutuhan Khusus (ABK), budidaya taman obat keluarga serta budidaya rumput laut, rehabilitasi mangrove dan penanaman terumbu buatan. Untuk predikat gold, program-program yang dilaksanakan adalah beasiswa Pupuk Kaltim Peduli Pendidikan, pemberian air bersih untuk masyarakat Guntung dan membuka lapangan kerja melalui mitra binaan.
Untuk predikat silver, program-program CSR yang telah dilaksanakan adalah kompos berbasis masyarakat serta pemanfaatan minyak jelantah menjadi bahan bakar bio diesel. Selain itu, tiga mitra binaan Pupuk Kaltim juga berhasil meraih penghargaan yang membanggakan, yaitu peringkat 2 oleh Eviwanti, peringkat 3 oleh Rahmad Haryono dan peringkat 3 oleh Anggi V Goenadi.