Senin 28 Aug 2017 16:18 WIB

Tingkatkan Layanan, BPJS Ketenagakerjaan Lampung Tengah Resmikan Gedung Baru

 Direktur Umum dan SDM BPJS Ketenagakerjaan, Naufal Mahfudz, dan Bupati Lampung Tengah, Dr Ir Hi Mustafa, MH di sela peresmian gedung operasional BPJS Ketenagakerjaam Cabang Lampung Tengah.
Foto: Humas BPJS Ketenagakerjaan
Direktur Umum dan SDM BPJS Ketenagakerjaan, Naufal Mahfudz, dan Bupati Lampung Tengah, Dr Ir Hi Mustafa, MH di sela peresmian gedung operasional BPJS Ketenagakerjaam Cabang Lampung Tengah.

REPUBLIKA.CO.ID,LAMPUNG TENGAH -- Demi menyediakan pelayanan yang lebih baik, Badan Penyelenggaran Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJS) Ketenagakerjaan Cabang Lampung Tengah meresmikan gedung operasional baru di Jl Negara, Lk II, Seputih Jaya, Lampung Tengah, Senin (28/08).

Peresmian dihadiri oleh Bupati Lampung Tengah, Dr Ir Hi Mustafa, MH dan pejabat daerah setempat. Hadir pula Direktur Umum dan SDM BPJS Ketenagakerjaan, Naufal Mahfudz, yang ikut didampingi Kepala Kanwil BPJS Ketenagakerjaan Sumbagsel, Lakoni Brama, beserta jajarannya.

Dalam peresmian ini, Naufal mengatakan sebagai badan penyelenggara jaminan sosial, pihaknya berusaha memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat khususnya pekerja. "Pembangunan infrastruktur menjadi salah satu upaya kami memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan harapan mereka bisa merasa nyaman dengan pelayanan di kantor kami," ujar Naufal.

"Selain untuk memberikan pelayanan PRIMA pada masyarakat, kami harap dengan diresmikannya gedung kantor baru ini bisa membuat karyawan kami lebih semangat dalam bekerja sehingga pelayanan dan kinerja karyawan menjadi semakin meningkat," kata Naufal menambahkan.

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Lampung Tengah, Widodo yang juga hadir memaparkan, untuk pencapaian kepesertaan perusahaan aktif sampai bulan Juli ini, Kantor Cabang Lampung Tengah telah berhasil mencapai 2.597 perusahaan yakni 59,57 persen dari target tahun 2017. Dan untuk tenaga kerja aktif telah mencapai 81.028 atau 61,55 persen dari target yang telah ditentukan.

Sementara itu, iuran pekerja penerima upah sampai dengan bulan Juli 2017 telah mencapai 63,93 persen  yaitu sebesar Rp 45,7 miliar dari target. Sedangkan untuk iuran pekerja bukan penerima upah telah mencapai angka 627 juta yaitu sebesar 56,38 persen dari target. Hal ini tentunya akan terus meningkat sampai akhir tahun.

Widodo juga menambahkan, “Selain upaya pencapaian target, pembayaran klaim juga tidak kalah penting, untuk itu kami selalu menjaga pelayanan supaya tetap PRIMA.”

Sampai saat ini Kantor Cabang Lampung Tengah telah membayarkan klaim dengan total Rp 45,8 miliar. Klaim ini terdiri dari klaim Jaminan Hari Tua (JHT) sebesar Rp 44,1 miliar untuk 6.545 kasus, klaim Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) senilai Rp 898,8 juta untuk 88 kasus. Berikutnya Jaminan Pensiun (JP) senilai Rp 46,89 Juta untuk 29 kasus, dan Jaminan Kematian (JKm) senilai Rp 768 juta untuk 25 kasus.

Bupati Lampung Tengah, Dr Ir Hi Mustafa, MH, menyambut dengan baik peresmian gedung kantor baru BPJS Ketenagakerjaan di daerah pimpinannya itu. Dia sangat mengapresiasi peresmian kantor baru ini. Menurutnya, seluruh stakeholder harus ikut menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan dan mendukung program pemerintah ini.

"Jaminan sosial ketenagakerjaan akan membantu menyejahterakan seluruh pekerja yang berada di Lampung Tengah. Dan kepada seluruh pekerja baik yang formal dan informal mari beramai ramai untuk mengikuti program BPJS Ketenagakerjaan demi memajukan kesejahteraan sosial setiap pekerja," ungkap Mustafa.

“Kami akan terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dengan menyediakan ruang pelayanan yang nyaman dan ramah bagi peserta serta sumber daya manusia yang handal dan penuh kepedulian melayani masyarakat,” tutup Naufal menimpali.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement