Jumat 11 Aug 2017 12:55 WIB

JK: Penjualan Mobil akan Meningkat

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Nidia Zuraya
Sebuah showroom mobil di Jakarta
Foto: tahta adila
Sebuah showroom mobil di Jakarta

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG --- Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) optimistis pamerang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) dapat mendorong penjualan industri otomotif. Seiring dengan pembangunan infrastruktur yang gencar dilakukan oleh pemerintah, maka akan meningkatkan penjualan mobil.

Menurut Jusuf Kalla, semakin baik infrastruktur memang akan mengurangi pemakaian mobil pribadi. Namun, di sisi lain perbaikan infrastruktur di luar daerah justru akan meningkatkan penjualan mobil.

"Karena perbaikan infrastruktur, ekonomi akan baik. Ekonomi baik pasti orang butuh mobil disamping (mobil) komersial juga mobil pribadi," ujat Jusuf Kalla usai membuka Gaikindo International Automotive Conference di Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD City, Tangerang, Jumat (11/8).

Jusuf Kalla menegaskan, penjualan mobil hingga Juni 2017 naik 0,3 persen. Penjualan mobil memang sedikit mengalami penurunan dari tahun-tahun sebelumnya, namun kondisi ini dinilai masih baik karena pendapatan golongan menengah tidak turun.

Selain itu, menurut Jusuf Kalla, peningkatan penjualan mobil juga bisa didorong dari peluncuran model terbaru. Jusuf Kalla berharap, ajang GIIAS tidak hanya meningkatkan penjualan di dalam negeri, namun juga dapat menyasar pasar ekspor.

"Jadi kita harapkan ekspor tahun ini naik," kata Jusuf Kalla.

Berdasarkan data Gaikindo, penjualan mobil domestik hingga Juni 2017 mencapai 533.537 unit atau naik 0,3 persen. Diproyeksikan pada 2017 penjualan mobil bisa mencapai 1,1 juta unit. Sedangkan, untuk ekspor Juni 2017 mencapai 113.269 unit atau naik 20,5 persen. Saat ini produksi industri otomotif Indonesia sebesar 2,2 juta unit.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement