REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Pengadaan Perum Bulog Tri Wahyudi Saleh menyatakan ada dua jenis pangan yang memang berpotensi terjadi gejolak harga menjelang bulan Ramadan. Dua pangan ini adalah daging dan bawang putih. Antisipasi pun telah dilakukan agar tidak terjadi gejolak harga.
Tri mengatakan pemerintah melalui Bulog telah menyediakan 38 ribu ton daging beku yang diimpor dari India, untuk menjaga stabilitas harga daging. "Bulog ditugasi pemerintah untuk importasi daging beku India. Kami punya stok hampir 38 ribu ton daging beku saat ini," kata dia saat di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (10/5).
Selain 38 ribu ton itu, Bulog juga sudah mempersiapkan izin impor daging beku dari India sebesar 51 ribu ton. Menurut Tri, daging beku yang diimpor dari India yakni jenis kerbau.
"Kami siap eksekusi itu apabila kebutuhan dalam negeri masih kurang. Setok daging yang kami kuasai ini cukup untuk kebutuhan Ramadan, dan kami punya cadangan untuk importasi lagi," ujar dia.
Sementara untuk bawang putih, Tri memaparkan Kementerian Perdagangan telah meminta agar harga bawang putih di tingkat eceran menjadi Rp 38 ribu per kilogram. Dia mengakui, beberapa waktu lalu harga bawang putih sempat melonjak hingga di atas Rp 40 ribu.
Tri meyakini permintaan harga bawang putih senilai Rp 38 ribu itu sangat mungkin untuk diterapkan dalam kondisi sekarang ini. Jika tidak sanggup, Bulog akan turun tangan untuk menambah pasokannya.
"Sekarang Pak Menteri minta harga eceran bawang putih untuk pekan ini maksimal Rp 38 ribu per kilogram. Harus bisa, dan kami meyakini bisa, kalau nggak bisa kami yang akan turun tangan," tutur dia.
Kebutuhan bawang putih dalam negeri, diakui Tri, memang masih dipenuhi lewat impor. Sebab, pasokan dari dalam negeri pun tergolong kecil seperti dari Temanggung. Namun, untuk bawang merah, pasokan berlimpah, terutama dari daerah seperti Brebes, Solok, dan daerah sentra bawang merah lainnya. "Kalau untuk bawang putih pasti impor, karena pasokan dalam negeri kan belum memenuhi. Dari Temanggung yang kita tahu itu masih kecil memang," kata dia.