REPUBLIKA.CO.ID, PONTIANAK -- Sebagai salah satu upaya meningkatkan kualitas layanan dalam mewujudkan gaya hidup Hasanah, BNI Syariah melakukan relokasi yang semula berlokasi di Jalan Ir H Juanda mulai tanggal 10 April 2017 berpindah ke Jalan Ahmad Yani. Tercatat BNI Syariah cabang Pontianak telah membukukan laba sebesar Rp 1,55 miliar pada kuartal I 2017.
Hadir dalam acara tersebut Abdullah Firman Wibowo selaku plt. Direktur Utama BNI Syariah, Junaidi Hisom selaku Direktur Operasional BNI Syariah, dan Hikmat Muharam selaku Pemimpin Cabang BNI Syariah Pontianak.
Direktur Utama BNI Syariah Abdullah Firman Wibowo mengatakan, Kota Pontianak sebagai ibukota provinsi Kalimantan Barat dengan pendapatan daerah (PAD) terbesar dari perdagangan memiliki lokasi yang strategis karena dilalui sungai besar yaitu sungai Kapuas dan sungai Landak yang mendorong BNI Syariah untuk membuka layanan di kota Pontianak sejak tahun 2011.
"Diharapkan dengan adanya lokasi kantor baru yang lebih strategis, lebih besar dan lebih nyaman akan memberikan tambahan semangat baru bagi segenap karyawan BNI Syariah untuk memberikan layanan yang lebih baik,"ujar Firman dalam rilis yang diterima Republika, Jumat (5/5).
Firman menuturkan, kinerja BNI Syariah selama kuartal I 2017 tumbuh positif dengan pertumbuhan aset sebesar 21,01 persen menjadi Rp 29,86 triliun, pertumbuhan pembiayaan sebesar 17,83 persen dan pertumbuhan DPK sebesar 23,38 persen.
Hal ini juga diikuti dengan pertumbuhan kinerja positif BNI Syariah kantor Cabang Pontianak per maret 2017 tercatat laba yang didapat sebesar Rp 1,55 Miliar dengan total penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) sebesar Rp 195 miliar dan pembiayaan sebesar Rp 184 Miliar dimana pembiayaan terbesar disalurkan ke sektor jasa dan perdagangan.
"Kiranya hal ini membuktikan bahwa kehadiran BNI Syariah disambut baik oleh masyarakat Pontianak," kata Firman.
Sebagai salah satu wujud implementasi Hasanah, lanjut dia, BNI Syariah memberikan edukasi literasi keuangan syariah dalam program OJK yaitu BOD Teaching bagi siswa/i SMA Muhammadiyah 1 Pontianak. Dalam kesempatan ini juga BNI Syariah memberikan bantuan kepada Yayasan Mujahidin yang disalurkan kembali ke beberapa panti asuhan dan sekolah- sekolah terpencil di Kalimantan Barat untuk keperluan perbaikan fasilitas pendidikan, sarana ibadah, serta peralatan sekolah.
Pemimpin Cabang BNI Syariah Pontianak Hikmat Muharam mengatakan, pihaknya berharap dapat terus membangun sinergi dengan lembaga - lembaga kemasyarakatan di Pontianak seperti Muhammadiyah, Yayasan Mujahidin, dan organisasi kemasyarakatan lainnya.
"Alhamdulillah, dengan teknologi yang dimiliki, BNI Syariah dapat memfasilitasi transaksi keuangan organisasi melalui program yang disebut cash management secara lebih rapi dan tertib”, kata Hikmat.
Cash Management merupakan salah satu layanan unggulan BNI Syariah Pontianak yang menyediakan pengelolaan arus kas dan arus informasi bagi transaksi keuangan bisnis nasabah dengan berbagai kelebihan antara lain adanya virtual account, in house transfer, payroll, bulk payment dan lain-lain.
BNI Syariah Pontianak telah bekerja sama dengan beberapa institusi antara lain travel haji dan Muhammadiyah, kedepannya BNI Syariah terbuka kepada setiap institusi yang ingin bekerjasama dalam pengelolaan keuangan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika