REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Presiden Direktur PT Adaro Energy Tbk, Garibaldi Thohir mengatakan, kerja sama perseroan dengan Electricity Generating Authority of Thailand (EGAT) berjalan positif. EGAT atau BUMN listrik asal Thailand itu, ujar dia, menyatakan puas terhadap sinergi tersebut.
"EGAT itu sudah mencari mitra sana-sini selama puluhan tahun. Akhirnya mereka memutuskan Adaro Energy mitra terbaik mereka," kata tokoh yang aktab disapa Boy itu di Jakarta, Rabu (26/4).
Boy menerangkan, ke depan, mitra Adaro tersebut akan fokus mengembangkan pembangkit listrik bertenaga batu bara. Dalam hal ini, Adaro bakal memasok batu bara ke EGAT selama 25 tahun ke depan.
Boy mengatakan, selama ini EGAT lebih terfokus pada pembangkit listrik bertenaga gas. Namun suplai gas di Thailand tidak berkelanjutan lantaran masih bergantung pada impor.
Di sisi lain, lanjut Boy, EGAT mengakui batu bara lebif efisien dan kompetitif. Apalagi EGAT berencana membangun sebuah mega proyek PLTU yang terletak di selatan Thailand. "Lokasinya dekat dengan Indonesia, untuk itulah mereka memilih Adaro Energy sebagai mitra strategi dalam menyuplai batu bara," tuturnya.