REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasional VI Yogyakarta menyiapkan enam rangkaian KA tambahan untuk angkutan lebaran 2017 ini. Enam KA tambahan ini adalah KA Argo Lawu relasi Gambir-Solo, KA Argo Diwpangga relasi Gambir-Solo, KA Taksaka relasi Gambir-Yogya, KA Taksaka relasi Yogya-Gambir, KA Lodaya relasi Bandung-Solo, dan KA Sancaka relasi Yogya-Surabaya Gubeng.

"Pemesanan tiket untuk KA tambahan baru bisa dilayani dua bulan sebelum keberangkatan atau 60 hari. Berbeda dengan KA reguler yang bisa dilayani tiga bulan atau 90 hari sebelum keberangkatan," ujar Manajer Humas PT KAI Daop VI Yogya Eko Budiyanto, Kamis (16/3).

Menurutnya, angkutan lebaran 2017 juga sudah ditetapkan oleh PT KAI pusat. Masa angkutan lebaran 2017 akan berlangsung selama 22 hari, yaitu mulai 15 Juni 2017 atau H-10 Lebaran, hingga 6 Juli 2017 atau H+10 Lebaran. Arus mudik diperkirakan akan mengalami puncaknya pada H-3 atau 22 Juni 2017, sedangkan puncak arus balik diperkirakan terjadi pada H+6 atau 1 Juli 2017.

Kursi yang disediakan melalui KA tambahan ini adalah 4.916 tempat duduk perhari. Meski sudah disediakan rangkaian KA tambahan tetapi Eko menyebut pihaknya belum tahu secara pasti berapa kali perjalanan KA ini selama angkutan lebaran. "Kita menunggu juknis pusat," katanya.

Secara umum, tiket KA reguler angkutan lebaran mulai bisa dipesan pada Jumat (17/3) besok untuk keberangkatan H-10 Lebaran nanti.

Ikuti Whatsapp Channel Republika