REPUBLIKA.CO.ID,SLEMAN -- Setelah menunggu proses evakuasi Garuda 258 yang berlangsung lama, akhirnya lintasan Bandara Adisutjipto dibuka kembali. Dengan demikian, saat ini penerbangan di bandar udara tersebut sudah beroperasi normal seperti sedia kala.
"Aerodrome Bandara Adisutjipto telah dibuka kembali pada pukul 14.18 WIB," kata Communication and Legal Section Head PT Angkasa Pura 1 Bandara Adisutjipto Yogyakarta, Liza Anindya pada awak media, Kamis (2/2).
Sebelumnya, bandara yang terletak di Sleman Timur itu sempat ditutup akibat pesawat Garuda yang tergelincir pada Rabu (1/2) malam. Awalnya pihak Angkasa Pura I memprediksi proses evakuasi akan berlangsung hingga pukul 15.00 WIB. Namun karena cuaca yang mendukung dan koordinasi yang baik dari berbagai pihak, proses evakuasi dapat diselesaikan lebih cepat dari pada prediksi semula.
General Manager Angkasapura I Bandara Adisutjipto, Agus Pandu Purnama menuturkan, sejak pukul 13.30 WIB pesawat Garuda 258 berhasil diangkat ke atas landasan. Kemudian pesawat diderek ke hanggar milik TNI AU.
Ia menyampaikan, evakuasi Garuda 258 memang berlangsung lebih cepat dari pada perkiraan awal. Untuk mengurai penumpukan penumpang, AP I akan memfasilitasi mereka dengan bus untuk berangkat ke Bandara Adisumarno bagi penerbangan yang dialihkan. Akibat kondisi seperti ini, Agus mengatakan, ada kemungkinan pengunduran (delay) penerbangan hingga pukul 10.00 WIB besok (3/2).
Ikuti Whatsapp Channel Republika
