Kamis 22 Dec 2016 11:17 WIB

Marketplace Pariwisata Binaan Telkom Jalin Kerja Sama dengan ITX

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Agus Yulianto
Lokomotif uap B 2503 yang menarik gerbong berisi para wisatawan.
Foto: Antara
Lokomotif uap B 2503 yang menarik gerbong berisi para wisatawan.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Koolva, marketplace pariwisata, dan turis yang baru terpilih masuk Indigo Creative Nation (ICN)  batch II Telkom, sudah memperoleh sejumlah pencapaian signifikan. Salah satu raihan signifikan tersebut adalah adanya penandantangan kerja sama dengan portal Indonesia Tourism Xchange (ITX).

ITX adalah sebuah platform teknologi khusus pariwisata yang ditunjuk resmi Kementerian Pariwisata dan PT Telkom. Menurut CEO and Founder Koolva, Benny Batara, kerja sama tersebut dilakukan pada akhir November lalu. Kerja sama, di antaranya meliputi proses bisnis seperti payment gateway akan diberikan ITX kepada Koolva.

"Selain itu, mereka juga akan menjadi distributor dan seller produk-produk pariwisata pada kanal Indonesia.travel," ujar Benny, Kamis (22/12).

Benny mengatakan, pihaknya sebetulnya baru terpilih ICN batch dengan kategori customer validation (pengguna membutuhkan layanan). Sehingga, berhak atas injeksi modal sekaligus menjalani proses inkubasi. "Kami merasa sudah diberikan mentor inkubator yang bagus, bahkan langsung didatangkan dari Silicon Valley," katanya.

Hal itu, tidak bisa dibaca di buku startup manapun. Selain itu, pihaknya pun jadi memiliki koneksi penting, terutama di bidang pariwisata dengan jejaring Menteri Pariwisata yang juga eks Dirut Telkom. Salah satunya, bisa bekerja sama dengan ITX.

"Kerja sama ini juga membuat kami mendapatkan akses untuk resellling inventori Koolva ke pasar wisata Tiongkok, seperti Expedia, Booking.com, Alibaba Travel, dan banyak lagi," katanya.

Selain ITX, kata Benny, pihaknya juga baru menjalin kerjasama dengan Air bnb dan Uber regional Asia Tenggara yang berbasis di Singapura. Sejumlah skema kerja sama saling mendukung akan dilakukan para pihak.

Dia mencontohnya dengan Air bnb, dimana mana paket wisata yang terdapat dalam marketplace tersebut, kelak bisa menggunakan kamar yang disediakan pihak Air bnb. Cara ini akan memudahkan kaum pelancong.  Begitu pula, kerja sama dengan Uber, paket-paket wisata akan lebih terintegrasi dan mudah ke depannya. "Kami juga menjajaki kerja sama dengan Google Singapura, khususnya untuk analisa data netizen saat berwisata," katanya. N Arie

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement