Jumat 14 Oct 2016 09:01 WIB

Bandara Ditutup, Puluhan Penerbangan Menuju ke Bali Terancam Delay

Red: Nur Aini
Aktivitas bongkar muat barang di Bandara Ngurah Rai, Denpasar, Bali, Rabu (27/4).
Foto: Antara/Nyoman Budhiana
Aktivitas bongkar muat barang di Bandara Ngurah Rai, Denpasar, Bali, Rabu (27/4).

REPUBLIKA.CO.ID, KUTA -- Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, operasionalnya ditutup sementara dari pukul 08.00 hingga direncanakan 12.00 Wita karena pengelola setempat tengah melakukan perbaikan pada landasan pacu yang mengelupas. Akibatnya, puluhan penerbangan domestik dan internasional terancam mengalami keterlambatan.

General Manajer PT Angkasa Pura I Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Yanus Suprayogi menjelaskan bahwa pengelupasan aspal landasan pacu itu terjadi di ujung barat landasan 09. "Hasil pengecekan runway pagi tadi ditemukan adanya titik yang harus diperbaiki. Hal ini kami lakukan untuk menghindari terjadinya kerusakan yang lebih besar," katanya di Kuta, Kabupaten Badung, Jumat (14/10).

Pengelupasan aspal di landasan pacu 09 itu diketahui setelah adanya pemeriksaan rutin pada pukul 05.00 Wita. Pengelupasan aspal tersebut selebar 18-25 sentimeter dengan kedalaman sekitar 5 sentimeter.

Kementerian Perhubungan telah mengeluarkan pemberitahuan penutupan sementara kepada pelaku penerbangan di seluruh dunia melalui notice to airmen (Notam) Nomor A-3094 dengan keterangan sedang ada pengerjaan atau work in progress.

Sejumlah jadwal penerbangan di bandara setempat berpotensi mengalami keterlambatan baik yang akan terbang maupun mendarat, di antaranya penerbangan internasional yang berangkat mencapai 11 dan kedatangan 2. Sedangkan penerbangan domestik untuk kedatangan sebanyak 24 penerbangan dan keberangkatan 21.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement