Senin 26 Sep 2016 10:04 WIB

Imbas Bursa Regional, IHSG Dibuka Negatif

Rep: Idealisa Masyrafina/ Red: Nidia Zuraya
Pekerja memantau perkembangan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) Jakarta. ilustrasi (Republika/ Agung Supriyanto)
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Pekerja memantau perkembangan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) Jakarta. ilustrasi (Republika/ Agung Supriyanto)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka turun 0,32 persen atau 17,01 poin ke level 5.371,90 pada perdagangan hari ini, Senin (26/9).

Analis Riset NH Korindo Securities, Reza Priyambada mengatakan, laju IHSG dibuka melemah dari sebelumnya setelah terimbas adanya aksi profit taking pada akhir pekan. "Lalu, laju bursa saham Asia yang bergerak variatif di akhir pekan membuat laju IHSG cenderung bergerak terbatas,"ujar Reza, Senin (26/9).

Meski begitu, katalis positif domestik kembali menghampiri dimana perpanjangan tax amnesty periode I resmi diperpanjang oleh Sri Mulyani menjadi bulan Desember untuk proses administrasi sehingga membuat laju IHSG mampu ditutup di zona hijau meski naik tipis. 

Tetapi, perlu diwaspadai dikarenakan IHSG belum menutupi gap nya di area 5.348-5.368 dan masih mampu bertahan di area MA 20 dan MA 45 nya. IHSG bergerak datar di akhir pekan setelah sehari sebelumnya meninggalkan gap di area 5.348-5.368. "Pada hari ini, IHSG diperkirakan berada di level Support 5.318-5.353 dan Resisten 5.397-5.421," katanya.

Meski begitu, selama IHSG mampu bertahan di atas area MA20 dan MA 45 nya di level 5.334-5.342, adanya potensi pembalikan arah masih berpeluang terjadi. Tetap cermati sentimen yang ada. 

 

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement