Jumat 23 Sep 2016 08:57 WIB

Pasar Saham AS Terus Menguat Pasca Suku Bunga Dipertahankan

Bursa saham di Wall Street
Foto: AP
Bursa saham di Wall Street

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Saham-saham di Wall Street terus meningkat pada Kamis (22/9) atau Jumat (23/9) pagi WIB, dengan indeks komposit Nasdaq memperbarui catatan intraday dan penutupannya.

Indeks Dow Jones Industrial Average bertambah 98,76 poin atau 0,54 persen menjadi ditutup pada 18.392,46. Indeks S&P 500 naik 14,06 poin atau 0,65 persen menjadi berakhir di 2.177,18, dan indeks komposit Nasdaq menguat 44,34 poin atau 0,84 persen menjadi 5.339,52.

"Komite menilai bahwa alasan untuk meningkatkan suku bunga telah menguat, tetapi memutuskan, untuk saat ini, menunggu bukti lebih lanjut dari kemajuan lanjutan menuju targetnya," kata Bank Sentral AS, Federal Reserve (Fed), dalam sebuah pernyataan yang dirilis Rabu (21/9) sore.

Proyeksi-proyeksi Fed yang diperbarui menunjukkan bahwa para pembuat kebijakan memperkirakan suku bunga akan naik menjadi sekitar 0,625 persen pada akhir 2016, menyiratkan satu kali kenaikan suku bunga tahun ini, turun dari dua kali yang diperkirakan pada Juni.

"The Fed tidak menaikkan suku bunga kemarin, tapi mereka menunjukkan keinginan mereka untuk memulai kembali proses tersebut," kata Chris Low, kepala ekonom di FTN Financial, dalam sebuah catatan.

The Fed akan mengadakan dua pertemuan kebijakan berikutnya pada 1-2 November dan 13-14 Desember.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement