REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bank sentral Amerika Serikat (AS), Federal Reserve (The Fed), akan menggelar pertemuan pada hari ini, Rabu (21/9). Agenda utama yang akan dibahas dalam pertemuan tersebut adalah mengenai tingkat suku bunga di AS.
Menurut VP of Market Research Forextime, Jameel Ahmad, walaupun ekspektasi pasar saat ini untuk peningkatan suku bunga di bulan September hanya sekitar 15 persen dan akan ada banyak kontroversi apabila suku bunga ditingkatkan, namun masih ada peluang bahwa Fed akan meningkatkan suku bunga.
Terlebih lagi, kata dia, Sejumlah pejabat Fed mengeluarkan komentar dalam beberapa pekan terakhir bahwa argumen untuk meningkatkan suku bunga semakin kuat.
"Ini menyiratkan bahwa sebagian anggota Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) mungkin akan berlawanan pendapat dan memberikan suaranya untuk peningkatan suku bunga AS, dan ada argumen lain bahwa satu kali peningkatan suku bunga lagi layak dilakukan apabila Fed memenuhi mandatnya untuk mencapai stabilitas harga dan penyerapan tenaga kerja maksimum," paparnya dalam keterangan pers tertulis kepada Republika.co.id, Rabu (21/9).
Jika akhirnya keputusan Fed adalah menaikkan suku bunga AS, lalu apa yang akan terjadi?