Sabtu 11 Jun 2016 06:03 WIB

Harga Emas Naik Dipicu Kekhawatiran Brexit

Emas Batangan (ilustrasi)
Foto: mycitya
Emas Batangan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, CHICAGO -- Kontrak emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange berakhir naik pada Jumat (10/6) atau Sabtu (11/6) pagi WIB, karena jajak pendapat baru menunjukkan peningkatan peluang Inggris meninggalkan Uni Eropa atau Brexit.

Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman Agustus naik 3,20 dolar AS, atau 0,25 persen, menjadi menetap di 1.275,90 dolar AS per ounce. Logam mulia mendapat dukungan yang luas karena jajak pendapat yang dirilis pada Jumat (10/6), menunjukkan dukungan di antara para pemilih Inggris Raya untuk tetap di Uni Eropa pada 43 persen dan untuk meninggalkan Uni Eropa pada 42 persen.

"Kekhawatiran tentang dampak potensial dari referendum Inggris dalam waktu kurang dari dua minggu tentang apakah akan meninggalkan Uni Eropa telah menyebabkan volatilitas di pasar, mendorong para investor membeli emas sebagai aset safe haven," kata para analis.

Emas juga diberikan dukungan ketika indeks Dow Jones Industrial Average AS turun 170 poin atau 0,95 persen pada pukul 17.20 GMT. Analis mencatat bahwa ketika ekuitas membukukan kerugian maka logam mulia biasanya naik, karena investor mencari tempat yang aman, sebaliknya ketika ekuitas AS membukukan keuntungan emas biasanya turun.

Namun, penguatan dolar AS mencegah logam mulia dari kenaikan lebih lanjut karena indeks dolar AS naik 0,54 persen menjadi 94,58.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement