REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Wakil Gubernur Jawa Timur meminta mahasiswa yang menjadi peserta Jambore Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Perguruan Tinggi se-ASEAN di Bandung pada 22-26 Mei 2016 untuk memanfaatkan acara itu semaksimal mungkin.
"Ini kesempatan dan jangan disia-siakan apa yang didapat di sana, sebab semuanya pasti bermanfaat di kemudian hari," ujarnya di sela memberangkatkan peserta Jambore HIPMI, Sabtu (21/5).
Total 150 mahasiswa dari sejumlah universitas di Jawa Timur yang menjadi peserta Jambore dan mewakili kontingen provinsi setempat. Jambore HIPMI itu bertujuan menciptakan kader-kader pengusaha muda perguruan tinggi yang saling berkoneksi dan berkolaborasi.
Gus Ipul, sapaan akrabnya, berpesan bahwa mahasiswa sebagai generasi muda dipastikan nantinya menjadi penentu bangsa ini sehingga harus benar-benar memiliki bekal kuat sebagai pegangan, terutama di bidang wirausaha.
"Selagi masih muda, jangan berhenti menimba dan menuntut ilmu sebagai bekal pengalaman ke depan sehingga terbentuk pengusaha muda yang berkualitas," ucapnya.
Secara terpisah, orang nomor dua di Pemprov Jatim tersebut juga melepas kontingen Perempuan Wirausaha Indonesia dalam rangka "Jatim Women Touring 2016" di Lapangan Parkir Timur Plaza Surabaya. Di hadapan pengusaha-pengusaha perempuan, Gus Ipul mengapresiasi anggotanya karena selain menjalankan kodratnya sebagai wanita, juga mampu menciptakan lapangan pekerjaan.
"Di saat banyak orang susah mencari pekerjaan, para perempuan-perempuan ini justru membuka lapangan pekerjaan, hal ini tentunya membantu kami (pemerintah) mengurangi angka pengangguran," katanya.
Ketua panitia Jatim "Woman Touring 2016", Erni, menyampaikan acara ini menunjukkan bahwa "touring" tidak hanya untuk laki-laki, namun bisa dilakukan kaum perempuan.
"Total ada 500 perempuan ikut 'touring' yang finish di Wisata Bahari Lamongan. Semoga ini bisa menjadi contoh daerah lain," katanya.