REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Perusahaan teknologi penyedia layanan pemesanan online tiket pesawat dan hotel, Traveloka membidik lebih luas pasar wisatawan di Asia Tenggara. Traveloka akan membuka cabang setidaknya di tiga negara ASEAN, yaitu Singapura, Malaysia, dan Thailand.
"Saat ini kami mulai ekspansi di Singapura, Malaysia, dan Thailand karena ketiga negara ini bebas visa. Negara lainnya nanti akan kami lihat jika memang memberi nilai tambah," kata Head of Accommodation Traveloka, Alfan Hendro, di Denpasar, Bali, Jumat (13/5).
Alfan menilai prospek bisnis layanan tiket pesawat dan hotel online tahun ini cukup baik mengingat tren orang Indonesia yang berwisata di dalam dan luar negeri meningkat. Layanan Traveloka tentu saja mempermudah konsumen untuk bepergian.
Alfan menilai agen perjalanan online atau online travel agencies (OTA) di Indonesia perlu fokus ke pasar domestik. Ini karena OTA lokal paling mengerti spesifik pasar di Indonesia.
Namun, pengguna dari Sabang sampai Merauke berbeda latar belakang, sehingga memengaruhi adaptasi teknologi dan preferensi mereka melakukan perjalanan. OTA di Indonesia dinilai perlu memperkuat konten-konten lokal dan terus meningkatkan sinergi dengan berbagai jaringan, seperti hotel, maskapai, dan provider telekomunikasi.
Traveloka saat ini berhasil merangkul lima juta pengguna aplikasi melalui ponsel, android, dan smartphone. Ekspansi ke negara tetangga, kata Alfan, juga melihat perkembangan ekonomi di negara bersangkutan.
"Pasar kami di negara tetangga bisa berwisata ke Indonesia tanpa visa. Kedekatan geografis juga membuat kami yakin untuk ekspansi, seperti ke Malaysia," ujarnya.
Traveloka akan menggandeng mitranya di luar negeri, termasuk jaringan hotel dan maskapai di negara bersangkutan. Data yang diambil dari jutaan pengguna yang mengakses Traveloka menunjukkan ada sepuluh destinasi internasional di Asia Pasifik yang menjadi favorit wisatawan Indonesia.
Kesepuluh destinasi tersebut adalah Singapura, Penang, Seoul, Melbourne, Phuket, Bangkok, Hong Kong, Tokyo, Guangzhou, dan Kuala Lumpur. Banyaknya wisatawan Indonesia yang bepergian ke luar negeri salah satunya juga didorong tren tiket pesawat yang harganya semakin kompetitif untuk destinasi luar negeri.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
