REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sejumlah petinggi Chevron Indonesia menemui Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) di kantor Wakil Presiden. Menurut JK, dalam pertemuan tersebut, Chevron melaporkan kelanjutan proyeknya di Selat Makassar.
"Chevron melaporkan tentang program dia untuk penyelesaian, proyeknya Selat Makassar itu," kata JK di kantor Wakil Presiden, Jakarta, Senin (18/4).
Sementara itu, Senior Vice President Chevron, Yanto Sianipar, mengatakan, dalam pertemuannya ini Chevron menyampaikan komitmennya untuk meneruskan proyek Indonesia Deepwater Development (IDD) di Selat Makassar. Saat ini, lanjut dia, proyek tersebut masih dalam proses pengajuan revisi plan of development (POD).
"Dan sekarang masih proses oleh pemerintah dan kami harapkan bisa disetujui oleh pemerintah nantinya," kata dia.
Menurut dia, proyek IDD merupakan proyek strategis bagi Indonesia untuk memproduksi gas di masa mendatang. Selain itu, dalam kunjungan ini, ia juga memperkenalkan Presiden Asia Pasific Exploration and Production Company yang baru. Terkait harga minyak yang cenderung lebih rendah, Chevron tetap berkomitmen untuk melanjutkan investasinya di Indonesia.
"Jadi kalau secara jangka panjang kita masih melihat prospek di Indonesia masih sangat menarik," kata dia.
Lebih lanjut, selain di Makassar, Chevron juga berkomitmen melanjutkan proyeknya di daerah lain seperti di Riau. Chevron, lanjut dia, juga menyampaikan apresiasinya kepada pemerintah Indonesia karena dapat memperbaiki iklim investasi di tanah air.