Senin 21 Mar 2016 13:50 WIB

Rini Resmikan Pembayaran Elektronik Terintegrasi Empat Bank BUMN

(dari kiri ) Dirut BNI Achmad Baiquni, Dirut BTN Maryono,Menteri BUMN Rini Soemarno, Dirut BRI Asmawi Syam dan Dirut Mandiri Budi G Sadikin berbincang usai Launching  e-Payment Toll di Pintu Gerbang tol Jati Asih, Jakarta, Senin (21/3).(Republika/Prayogi)
Foto: Republika/ Prayogi
(dari kiri ) Dirut BNI Achmad Baiquni, Dirut BTN Maryono,Menteri BUMN Rini Soemarno, Dirut BRI Asmawi Syam dan Dirut Mandiri Budi G Sadikin berbincang usai Launching e-Payment Toll di Pintu Gerbang tol Jati Asih, Jakarta, Senin (21/3).(Republika/Prayogi)

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Menteri BUMN Rini Soemarno meresmikan peluncuran sistem pembayaran elektronik jalan tol (electronic payment toll/e-toll) terintegrasi melalui e-money (uang elektronik) empat bank milik negara yakni Bank BRI, Bank BNI, Bank Mandiri, dan BTN.

Peresmian dilakukan di Kantor PT Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta (PT JLJ), anak perusahaan PT Jasa Marga, yang mengelola ruas tol Jakarta Outer Ring Road (JORR), Gardu Tol Jati Asih, Kota Bekasi, Jawa Barat, Senin.

Hadir pada peresmian tersebut, antara lain Direktur Utama BRI Asmawi Syam, Direktur Utama Mandiri Budi Gunadi Sadikin, Direktur Utama BNI Achmad Baiquni, dan Direktur Utama Bank BTN Maryono.

Menurut Rini, kerja sama empat bank BUMN dan Jasa Marga ini merupakan wujud dari sinergi antara perusahaan milik negara untuk bersama-sama membangun ekonomi nasional dalam program "BUMN Untuk Negeri".

"Sinergi ini sudah ditunggu sejak tujuh bulan lalu setelah perjanjian kerja sama antara empat bank dan Jasa Marga ditandatangani, ujarnya.

Kerja sama ini, tambahnya, sudah diimplementasikan, sehingga masyarakat sudah lebih dalam melakukan pembayaran di gardu-gardu tol dengan menggunakan kartu pembayaran elektronik.

Pada kesempatan itu, Rini mengapresiasi seluruh direksi terutama Bank Mandiri yang sudah bersedia membuka sinergi ini dengan bank lainnya.

"Tujuannya tidak lain untuk melayani masyarakat pengguna jalan tol. Jalan tol itu idealnya harus cepat dan mengalir. Dengan menggunakan kartu elektronik transaksi tol bisa tiga detik, sudah lebih cepat dibanding pembayaran secara manual tujuh detik," tegasnya.

Jika pengguna e-toll jumlahnya makin banyak, maka kecepatan pembayaran pada gardu-garu tol akan lebih cepat tiga kali lipat dari sebelumnya.

Sementara itu, Dirut Jasa Marga Adityawarman mengatakan pada tahap awal pembayaran tol dengan menggunakan e-money empat bank BUMN dapat digunakan di beberapa ruas tol seperti JORR ruas Kebon Jeruk-TMII-Cilincing dan Ulujami-Pondok Aren.

Selanjutnya ruas tol Jakarta-Tangerang, dan Bogor Outer Ring Road (BORR), serta akan menyusul 14 ruas tol lainnya yang akan diimplementasikan secara bertahap.

"Untuk tahap kedua, akan segera diimplementasikan pada ruas tol Jakarta-Cikampek, dan akan mulai Jagorawi dari Cawang sampai Cibubur," kata Adityawarman.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement