Ahad 06 Mar 2016 19:21 WIB

Di Singapura, Susi Pudjiastuti Berbagi Cerita Berantas Ilegal Fishing

Rep: Sapto Andika Candra/ Red: Nur Aini
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti
Foto: Republika/ Darmawan
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menjadi salah satu tamu kehormatan pada acara The Women Leaders Forum 2016 di Singapura akhir pekan ini. Acara yang digagas oleh The Economist Events dan diselenggarakan oleh HSBC untuk menyatukan para wanita inspiratif dari berbagai negara dan kalangan untuk melakukan diskusi terbuka, sebagai bentuk dukungan bagi wanita laut menuju sukses.

Berawal dari kisah penunjukannya sebagai Menteri oleh Presiden Joko Widodo, Menteri Susi menceritakan munculnya kebanggaan dan kebahagiaan karena telah dipercaya untuk mengelola sektor kelautan dan perikanan, posisi yang biasanya melekat pada kaum laki-laki.

Lebih dari setahun, ia memimpin kementerian yang bertanggungjawab terhadap kelestarian dan keberlanjutan sumber daya kelautan dan perikanan yang diharapkan sebagai prime mover pembangunan Indonesia bertumpu pada visi Laut adalah Masa Depan Bangsa.

Susi pun segera membenahi sektor Kelautan dan Perikanan Indonesia. Ia menyesalkan, sebagai negara yang memiliki luas laut 95.181 km, potensi ikan yang besar, ternyata Indonesia hanya menempati posisi ketiga di Asia sebagai eksportir produk perikanan, dan masih tingginya persentase anak yang kerdil karena rendahnya asupan gizi.

Setelah lakukan kajian cepat, Susi memiliki pandangan bahwa pemberantasan IUU Fishing dapat dipakai sebagai start–up mewujudkan tata kelola kelautan dan perikanan yang berkelanjutan dan bertanggungjawab. Susi menceritakan pengalamannya dalam hal pemberantasan IUU Fishing untuk berbagi dan memberikan inspirasi bagi perempuan yang hadir.

"Permasalahan yang dihadapi oleh wanita adalah kurangnya pendidikan dan pelatihan sehingga pendidikan itu sangat penting dimana hal tersebut akan menjadi starting point kaum wanita untuk meraih kesuksesan," kata Susi dalam keterangan tertulisnya, Ahad (6/3).

Melihat animo peserta yang tinggi diharapkan The Women Leaders Forum 2016, acara berbagi kisah sukses pemimpin perempuan, dapat menginspirasi perempuan lainnya di Asia maupun dunia.

Baca juga: Data Statistik Perikanan Budidaya Diperbaiki

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement