REPUBLIKA.CO.ID, NEW JERSEY -- Cina mencatatkan 70 miliarder baru dalam daftar orang terkaya di dunia versi Forbes. Kondisi ini memperkuat posisi Cina sebagai rumah miliarder terbanyak kedua di dunia setelah Amerika Serikat.
Dilansir dari Forbes, Kamis (3/3), total ada 251 miliarder asal Cina tahun ini, meningkat dari 213 miliarder pada 2015. Pendatang baru yang paling menonjol adalah Cheng Wei, CEO Didi Kuaidi. Perusahaan ini dibentuk pada awal 2015 ketika Didi Dache milik Cheng bergabung dengan Alibaba. Cheng adalah salah satu dari 66 miliarder berusia di bawah 40 tahun.
Bagaimana Cina berhasil mencetak begitu banyak miliarder di tengah perlambatan ekonomi. Salah satu alasannya terletak pada pasar saham negara itu, yang masih menyediakan banyak ruang untuk kekayaan baru.
Dalam laporan PwC mengatakan, ada 219 initial public offering (IPO) di pasar daratan Cina pada 2015, meningkat dari 125 pada 2014. Iklan baru melonjak meskipun pihak berwenang menangguhkan persetujuan IPO antara Juli-November.
Sembilan miliarder baru Cina yang memulai debut lewat IPO, antara lain, Wang Han, Wang Junjin dan Wang Junhao (semula dari Juneyao Airlines), serta Wu Zhigang (pendiri Shenyang Toly Bread).
Kelompok lain pendatang baru berhasil masuk daftar ketika bisnis mereka yang tidak terdaftar diambil alih oleh perusahaan lain lewat backdoor listing. Mereka yang menonjol, di antaranya Jason Jiang, yang menempati peringkat ke-240 dengan jumlah kekayaan 5,4 miliar dolar US. Perusahaan iklan Focus Media-nya diambil alih Hedy Holdings, sebuah produsen komputer Cina terdaftar, tempat Jiang kini memiliki saham 27 persen.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
