Jumat 19 Feb 2016 19:44 WIB

99 Persen Usaha di Indonesia Itu Pelaku UMKM

Rep: Dyah ratna meta novia/ Red: Winda Destiana Putri
BRI
Foto: republika/wihdan hidayat
BRI

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia Tbk Asmawi Syam mengatakan, pihaknya selalu berusaha mengangkat UMKM yang ada di Indonesia. Sebanyak 99 persen usaha di Indonesia itu UMKM.

"Dari 59 juta pelaku usaha, sebanyak 58 juta merupakan UMKM. Jadi UMKM ini merupakan penyokong ekonomi utama di Indonesia," katanya dalam siaran pers, Jumat, (19/2).

Sejak BRI berdiri, terang Asmawi, pihaknya memang selalu berpihak pada rakyat. Makanya BRI selalu mendukung UMKM yang merupakan usaha rakyat.

BRI pada tahun 2015 memberikan Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebanyak Rp 16,5 triliun. Ini baru dari Agustus sampai Desember 2015, jumlah penerimanya 900 ribu orang.

Sedangkan tahun ini KUR yang disalurkan sebanyak Rp 67,5 triliun. Jumlah penerimanya sebanyak 498 ribu orang sampai Febuari dengan nominal Rp 9,9 triliun.

UMKM yang mendapatkan bantuan kredit dari BRI terdiri dari berbagai sektor. Antara lain sektor pertanian meliputi penanaman, pembibitan, perdagangan seperti jual beras di pasar.

BRI, terang Asmawi, juga memberikan kredit bagi UMKM sektor kerajinan seperti kerajinan tangan, home industri. Selain itu juga memberikan kredit di sektor pariwisata dan industri kreatif.

"Kami harapkan UMKM kita bisa bersaing dengan negara-negara ASEAN lainnya. Apalagi saat ini era kompetisi."

BRI, lanjutnya,  juga siap menjajaki industri eCommerce. Pihaknya mengumpulkan pelaku-pelaku eCommerce untuk mendengarkan apa kebutuhan mereka.

"Saat ini industri  kreatif sudah banyak yang melakukan penjualan melalui eCommerce secara digital. Kami akan meluncurkan satelit yang  inline dengan eCommerce dalam waktu dekat," ujar Asmawi.

Dalam kesempatan itu, ia juga memuji berbagai foto yang dipamerkan dalam pameran foto BRI bertema Pameran Foto Membangun Perekonomian Bangsa Melalui UMKM.

"Saya melihat energi yang luar biasa yang terlihat dari para pelaku UMKM, ada kreativitas yang dilakukan oleh pematung, peternak, pengrajin, pembuat kain."

Mereka semua adalah pelaku ekonomi Indonesia yang harus selalu didukung keberadaannya. Sementara itu, Deputi Pembiayaan Kementerian Koperasi dan UKM Khoirul Jamhari mengatakan, 99 persen pelaku ekonomi merupakan UMKM.

"Mereka merupakan silent majority."

UMKM diam-diam membangun ekonomi. Maka berilah kesempatan UMKM untuk terus berproduksi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement