Jumat 08 Jan 2016 13:47 WIB

Pameran Otomotif Dongkrak Pertumbuhan Industri Komponen

Rep: rizky jaramaya/ Red: Ani Nursalikah
Pengunjung melihat-lihat Pameran Industri Otomotif Purnajual dan Penyetelan (AAITF) Jakarta 2014, Jakarta, Jumat (23/5).
Foto: Republika/Adhi Wicaksono
Pengunjung melihat-lihat Pameran Industri Otomotif Purnajual dan Penyetelan (AAITF) Jakarta 2014, Jakarta, Jumat (23/5).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Perindustrian Saleh Husin mengatakan, penyelenggaraan pameran otomotif dapat mendongkrak pertumbuhan industri komponen otomotif nasional. Melalui pameran tersebut, industri komponen otomotif memiliki kesempatan untuk mempromosikan produknya.

"Dalam pameran, industri komponen otomotif bukan hanya diberikan tempat berupa ‘booth’ tertentu, tetapi juga menempatkannya di titik strategis dan harus ditata secara menarik," ujar Saleh, Jumat (8/1).

Menurut Saleh, saat ini industri komponen dalam negeri memiliki peluang besar untuk dikembangkan. Hal ini disebabkan oleh semakin maraknya industri perakitan, serta meningkatnya kebutuhan komponen dan suku cadang untuk layanan purna jual (after sales). Apalagi, pasar otomotif di dalam negeri maupun di ASEAN terus mengalami pertumbuhan signifikan.

Kementerian Perindustrian mencatat, penjualan kendaraan bermotor di ASEAN telah mencapai angka lebih dari 3,1 juta unit pada 2015. Sementara, Indonesia mengisi pasar dengan jumlah penjualan mendekati angka 1,3 juta unit kendaraan.  Menurut Menteri Saleh, hal ini memberi ruang bagi industri komponen untuk bermitra dengan prinsipal otomotif global dalam membangun pabrik baru atau menambah kapasitas produksi.

"Maka, setiap kesempatan ajang promosi otomotif harus memberi manfaat bagi industri lokal, karena ini yang menjadi national interest kita," kata Saleh.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement