Ahad 20 Dec 2015 17:08 WIB

Bank Muamalat Tempati Gedung Baru Senilai RP 1 Triliun

 PT Bank Muamalat Indonesia (BMI) menempati gedung baru, Muamalat Tower  yang berada di Jalan Prof Dr Satrio, Jakarta Selatan.
Foto: dok. Istimewa
PT Bank Muamalat Indonesia (BMI) menempati gedung baru, Muamalat Tower yang berada di Jalan Prof Dr Satrio, Jakarta Selatan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank Muamalat Indonesia Tbk, pada hari ini, Ahad (20/12), secara resmi menempati gedung kantor barunya di Jalan Prof Dr Satrio, Kuningan Kav 18, Jakarta, yang biaya pembangunannya menghabiskan dana Rp 1 triliun.

"Kami hari ini pindah dari gedung lama ke gedung baru. Biaya dari gedung ini sendiri adalah senilai Rp 1 triliun," kata Direktur Utama Bank Muamalat Endy Abdurrahman di kantor barunya yang bernama Muamalat Tower, di Jakarta, Ahad (20/12).

Endy mengatakan dana sebesar Rp1 triliun tersebut didapatkan dari belanja modal perusahaan pada tahun 2013 dengan sumber dana dari intern perusahaan. Dengan berpindahnya kegiatan perusahaan ke gedung baru tersebut, korporasi mengharapkan dapat mendukung mendukung akselerasi bisnis serta dapat melayani segala kebutuhan nasabah dengan fasilitas dan infrastruktur perkantoran yang memiliki konsep smart office building tersebut.

"Hijrahnya kami ke Muamalat Tower yang sepenuhnya dimiliki sendiri oleh korporasi, kami lakukan sebagai langkah strategis dan komitmen untuk memberikan fasilitas serta layanan prima bagi para nasabah setia kami. Hal ini sejalan dengan fokus perusahaan untuk terus bersama-sama bangun perekonomian," tuturnya.

Dalam acara seremonial penempatan gedung baru tersebut, seluruh jajaran pihak korporasi yang berjumlah sekitar 1.000 orang, melakukan aksi jalan jauh (long march) dari kantor Bank Muamalat yang lama di Sudirman ke kantor yang baru sejauh kurang lebih enam kilometer.

"Kegiatan long march ini adalah bentuk rasa syukur kami dan untuk menyebarkan semangat dan opptimisme kepada seluruh masyarakat, bahwa perbankan syariah tidak lagi merupakan bank kelas dua, karena kami sudah menjadi lebih modern dan profesional," ujar Endy.

Sekedar informasi, acara long march dilaksanakan mulai pukul 06.30 pagi. "Perjalanan ini juga bagian dari optimisme Bank Muamalat bahwa pada 2016 dan tahun-tahun mendatang, Indonesia akan tumbuh lebih baik," tutur Endy.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement