REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Perusahaan Properti Nasional Malaysia, Cagamas Berhad baru-baru ini mengumumkan penerbitan Islamic medium term notes (IMTN) atau sukuk jangka menengah senilai 435 juta ringgit. IMTN bertenor tujuh tahun ini rencananya akan digunakan untuk membiayai sejumlah perumahan.

''Peningkatan signifikan atas penerbitan baru private debt securities (PDS) selama dua bulan belakangan dengan volume 29 miliar ringgit, termasuk di dalamnya sukuk dan obligasi senilai 4,4 miliar ringgit, turut meramaikan pasar utang dan memperluas sebaran kredit,'' Kata CEO Cagamas Chung Chee Leong seperti dikutip Zawya belum lama ini.

Dengan tantangan saat ini, penguatan ringgit yang belakangan terjadi ditambah dukungan Pemerintah Cina untuk meningkatkan partisipasi Cina di pasar surat utang Malaysia membuka peluang Cagamas untuk mengambil alih terbitan surat utang yang bersifat terbuka.

Posisi likuiditas domestik yang kuat dan dukungan kontinyu dari investor lokal terhadap penerbitan PDS ringgit mengurangi dampak volatilitas harga. Ini juga berkontribusi signifikan pada kesuksesan penerbitan.

Penawaran IMTN baru membuat penerbitan surat utang Cagamas dari awal tahun hingga saat ini (year to date) sudah lebih dari tujuh miliar ringgit. Angka ini melampaui target enam miliar ringgit tahun ini. Penerbitan surat utang Cagamas tahun ini juga berhasil menarik minat beragam investor.

IMTN, yang akan dicairkan sepenuhnya pada waktu jatuh tempo, ini dicatatkan di bursa dan dapat diperjualbelikan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika