Rabu 16 Sep 2015 13:28 WIB

BEI Dorong Emiten Ikutkan Karyawan Jadi Investor

Rep: Risa Herdahita Putri/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
PT Sri Rejeki Isman (Sritex) membuka 10 ribu rekening efek bagi karyawannya.
Foto: Republika/Aditya Pradana Putra
PT Sri Rejeki Isman (Sritex) membuka 10 ribu rekening efek bagi karyawannya.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bursa Efek Indonesia (BEI) berharap jumlah investor lokal di Indonesia akan terus bertambah, terutama dari kalangan karyawan. Direktur Pengembangan BEI, Nicky Hogan menargetkan minimal tahun ini akan ada lima emiten yang mengikutkan karyawannya sebagai investor di pasar saham.

Sementara, Nicky menyebut saat ini sudah ada 10 emiten yang berencana mengajak karyawannya menjadi investor di pasar saham. "Besar kecil emiten bukan masalah, ada ratusan karyawan kan potensial jadi investor," terangnya saat ditemui wartawan di BEI, Jakarta, Rabu (16/9).

Katanya, dari 10 emiten itu nantinya yang menjadi potensi investor ada sebanyak 10-50 ribu orang. Sementara, untuk lima emiten yang ia targetkan tadi, Nicky menjelaskan, bisa berupa emiten BUMN maupun non BUMN.

Ia pun berharap dengan terus melakukan sosialisasi, edukasi, dan utilisasi tambahan investor itu nantinya tidak hanya berhenti sampai proses membuka akun saja. Investor diharapkan bisa melakukan transaksi aktif, seperti menabung saham dan membeli saham secara berkala.

Sebelumnya, pada 17 Agustus lalu, perusahaan tekstil PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) telah lebih dulu membuat gebrakan di pasar modal. Emiten ini membukakan 10 ribu rekening efek bagi karyawannya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement