REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Direktur PT. Adaro Energy Garibaldy Thohir menyambut baik kerja sama yang dilakukan Adaro dengan PT. Pertamina (Persero).
"Saya salut dan selamat kepada seluruh jajaran direksi Pertamina, ini merupakan terobosan dan membuktikan Pertamina adalah perusahaan minyak yang terbaik di Indonesia," katanya usai penandatanganan kerja sama di Kantor Pusat Pertamina, Jalan Medan Merdeka Timur, Jakarta Pusat, Jumat (11/9).
Menurutnya, Pertamina telah berhasil membuktikannya dengan memenangkan proses pembelian fuel yang dilakukan dalam tender terbuka.
Dalam kondisi keadaan ekonomi dunia yang kurang menentu seperti sekarang ini, ia menilai, kerja sama semacam ini tanpa disadari sangat membantu Indonesia.
"Tadi saya berpikir arahan Bapak Presiden kepada kami-kami tiga minggu lalu di Istana, beliau (Presiden Jokowi) mengimbau BUMN dan perusahan saling bersatu dan bisa memberikan kontribusi terbaik untuk bangsa ini," lanjut pria yang akrab disapa Boy tersebut.
Ia menegaskan, di tengah kondisi global yang menurutnya tidak 'membahagiakan', berbagai pihak harus mengutamakan kepentingan nasional. Kerja sama dengan Pertamina, tanpa disadari akan mengalihkan pembelian fuel ke asing sebesar 340 juta dolar AS per tahun, dan saat ini Adaro akan membelinya dari Pertamina.
"Dan, transaksinya ada di dalam negeri. Ini bukti kita membantu pemerintah untuk kepentingan negara," katanya menambahkan.
Selain itu, kerja sama ini membuktikan aliansi startegis antara swasta dan BUMN bisa dilaksanakan dengan baik. Ke depannya, ia mengharapkan akan ada lagi kerja sama seperti ini antara BUMN dengan swasta.
"Karena kalau bukan kita (perusahaan nasional dan BUMN) siapa lagi yang bantu perekonomian nasional," ungkap dia.
Sebagai BUMN tanah air, ia berharap Pertamina terus berada si garda terdepan sehingga bisa membawa harum nama bangsa. "Insya Allah kita akan tingkatkan lagi kerjasama ini biar kita bisa berkontribusi lebih besar lagi ke depannya," katanya menegaskan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika