Jumat 04 Sep 2015 19:33 WIB

Presiden Jokowi Janjikan Chandra Asri Tax Holiday

Rep: Aldian Wahyu Ramadhan/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
 Sejumlah pekerja menata karung berisi polypropylene (bahan dasar pembuat plastik) PT Chandra Asri di Kawasan Industri Cilegon, Banten.
Foto: Antara/Yudhi Mahatma
Sejumlah pekerja menata karung berisi polypropylene (bahan dasar pembuat plastik) PT Chandra Asri di Kawasan Industri Cilegon, Banten.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Chandra Asri Petrochemical Tbk selangkah lagi akan mendapatkan insentif pajak, tax holiday. Presiden Joko Widodo berjanji untuk mendorong persetujuan kemudahan pajak tersebut.

Sekretaris Perusahaan PT Chandra Asri Petrochemical Tbk Suryandi mengatakan, pertemuan dengan Presiden menyampaikan tentang perkembangan bisnis PT Chandra Asri. Salah satunya, kerja sama dengan Michelin membangun pabrik karet sintetis. Pembangunan tersebut paling lambat mulai awal tahun depan.

Suryandi menuturkan, pengajuan untuk mendapatkan tax holiday sudah dilakukan. Namun, hingga kini belum jelas persetujuannya.

Perusahaannya, kata dia, menyampaikan keprihatinannya terkait tax holiday kepada Presiden. Pasalnya, rekan bisnis dari Prancis itu kerap menanyakan perkembangan dari tax holiday. ''Jadi kami sampaikan hal tersebut supaya Presiden bisa bantu dorong,'' kata dia, Istana Negara, Jakarta, Jumat (4/9).

Dia menyebutkan, hingga kini baru tiga perusahaan yang mendapatkan tax holiday. Suryandi menuturkan, proses pembangunan tetap berjalan sembari menunggu insentif pajak. Dia mengklaim, Presiden merespons positif dan bisa membantu mendorong untuk menyetujui insentif pajak Chandra Asri.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement